IHRAM.CO.ID,RIYADH -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan jamaah domestik dapat membayar biaya paket haji secara penuh, atau dibagi menjadi tiga pembayaran, bukan membayar sekaligus seperti tahun-tahun sebelumnya.
Kementerian telah mengungkapkan opsi pembayaran untuk pembayaran sebagian, yang dimulai dengan uang muka 20 persen. Biaya ini harus dibayar dalam waktu 72 jam dari tanggal pendaftaran.
Pembayaran kedua adalah 40 persen dan harus dibayar paling lambat 7/7/1444 H. Untuk pembayaran ketiga atau terakhir juga sebesar 40 persen, dan harus dibayar hingga 10/10/1444 H.
"Setiap pembayaran yang dikeluarkan akan memiliki faktur terpisah," kata kementerian tersebut dilansir di Saudi Gazette, Jumat (6/1/2023).
Adapun satus haji akan atau konfirmasi akan diberikan ketika jamaah membayar pembayaran tepat waktu. Reservasi ini akan dibatalkan jika pembayaran tidak diselesaikan.
Sementara itu, opsi pembayaran penuh akan dilakukan segera setelah reservasi dilakukan. Untuk proses pembayaran ini, nantinya calon jamaah hanya akan menerima satu faktur yang dikeluarkan untuk itu.
Kementerian Haji lantas mengumumkan, reservasi (konfirmasi) diberikan bagi semua yang terdaftar untuk melakukan haji, yang mana semua pembayaran harus dibayar tepat waktu.
Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dr. Abdelfattah Bin Suleiman Mashat, dalam wawancara dengan Al-Ekhbariya menyebut pendaftaran haji akan dilakukan untuk satu periode, dan akan berakhir ketika semua kursi habis.
Patut dicatat, Kementerian Haji dan Umrah telah membuka pendaftaran haji 1444 oleh jamaah dari dalam Kerajaan. Kementerian mengatakan harga paket haji domestik mulai dari 3.984 riyal Saudi atau setara Rp 16.567.477.
Kementerian mengatakan warga Saudi dan penduduk yang ingin melakukan haji tahun ini sudah bisa mengajukan diri, melalui situs webnya dan juga melalui aplikasi Nusuk.
Sumber:
Ikuti Whatsapp Channel Republika
