Sabtu 31 Dec 2022 20:13 WIB

Meski Telah Boyong Ronaldo, Al Nassr Diklaim Masih Belum Puas

Al Nassr tertarik untuk memboyong gelandang bertahan Chelsea, N'Golo Kante.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Setelah menggaet Cristiano Ronaldo, Al Nassr tertarik untuk memboyong gelandang bertahan Chelsea, N'Golo Kante.
Foto: AP/Frank Augstein
Setelah menggaet Cristiano Ronaldo, Al Nassr tertarik untuk memboyong gelandang bertahan Chelsea, N'Golo Kante.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Al Nassr telah memboyong Cristiano Ronaldo dengan status free transfer, Sabtu (31/12/2022). Klub berbasis di Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, itu mengikat pengoleksi lima gelar pemain terbaik dunia (Ballon d'Or) dengan durasi kontrak selama dua tahun.

Ronaldo pun dikabarkan bakal mendapatkan bayaran sebesar 200 juta euro per musim. Nilai bayaran ini termasuk bonus dan hak komersial eks bintang Real Madrid, Juventus, dan Manchester United tersebut. Namun, upaya Al Nassr untuk meningkatkan kualitas tim utama via perekrutan pemain anyar tidak berhenti sampai di sini.

Baca Juga

Tidak hanya Ronaldo, klub berjuluk Al Aalami itu dilaporkan mengincar sejumlah nama besar di pentas sepak bola Eropa. Berdasarkan Mundo Deportivo, Al Nassr tertarik untuk memboyong gelandang bertahan Chelsea, N'Golo Kante.

''Terlebih, kontrak Kante bersama Chelsea akan habis pada 30 Juni 2023 atau pada akhir musim ini. Kante, yang terpilih sebagai pemain terbaik partai final Liga Champions musim 2020/2021 itu dianggap pemain yang ideal untuk mengatasi kebutuhan Al Nassr terhadap kehadiran gelandang bertahan kelas dunia,'' tulis laporan Mundo Deportivo, beberapa waktu lalu.

Kendati begitu, Al Nassr sudah menyiapkan rencana alternatif apabila gagal memboyong gelandang bertahan asal Prancis tersebut. Bidikan pengoleksi sembilan gelar Liga Arab Saudi itu tertuju pada gelandang bertahan Barcelona, Sergio Busquets.

Seperti halnya Kante, kontrak Busquets bersama Blaugrana akan habis pada akhir musim ini. Untuk bisa bersaing mendapatkan pemain berusia 34 tahun itu, Al Nassr dilaporkan harus bersaing dengan salah satu kontestan MLS, Inter Miami, yang disebut-sebut ikut berminat memboyong Busquets.

Namun, dibanding Inter Miami, Al Nassr memiliki sedikit keuntungan. Pasalnya, Direktur Olahraga Al Nassr, Goran Vucevic, merupakan mantan penggawa Blaugrana. Bahkan, Vucevic sempat bergabung dengan tim perekrutan pemain Barcelona sebelum akhirnya meninggalkan klub asal Katalan tersebut pada 2021.

''Selain kedekatan Vucevic dengan Barcelona, Al Nassr juga bisa membujuk Busquets dengan tawaran gaji tinggi. Busquets bisa mendapatkan gaji yang jauh lebih tinggi dibanding saat memperkuat Barcelona,'' lanjut laporan Mundo Deportivo.

Tidak berhenti sampai di situ, Al Nassr juga berambisi untuk merekrut mantan bek tengah Real Madrid, Sergio Ramos. Berdasarkan lansiran Marca, Al Nassr berharap bisa kembali mempertemukan Ronaldo dengan Ramos.

Perekrutan Ramos yang tengah melakoni tahun terakhir kontraknya bersama Paris Saint-Germain (PSG), dilaporkan termasuk dalam rencana besar Al Nassr untuk bisa kembali bersaing dalam perebutan gelar juara Liga Arab Saudi pada musim depan. Terakhir kali Al Nassr menjadi yang terbaik di Liga Arab Saudi adalah pada musim 2018/2019.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement