Selasa 27 Dec 2022 14:09 WIB

Gubernur Jateng Imbau Perayaan Tahun Baru Disesuaikan Kondisi Cuaca

Tempat perayaan tahun baru diminta dalam kondisi baik

Red: Nur Aini
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau semua pihak agar perayaan menyambut tahun baru 2023 disesuaikan dengan kondisi cuaca. Hal itu guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk perkembangan jumlah kasus Covid-19.
Foto: Republika/Alfian
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau semua pihak agar perayaan menyambut tahun baru 2023 disesuaikan dengan kondisi cuaca. Hal itu guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk perkembangan jumlah kasus Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau semua pihak agar perayaan menyambut tahun baru 2023 disesuaikan dengan kondisi cuaca. Hal itu guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk perkembangan jumlah kasus Covid-19. "Kami minta untuk perayaan-perayaan tahun baru semua mesti mengikuti kondisi, termasuk cuaca, juga kasus Covid-19-nya," kata Gubernur Jateng di Semarang, Selasa (27/12/2022).

Menurut dia, masyarakat perlu memantau informasi prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta di sisi lain, pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan terkait rajin menyosialisasikan-nya. "Dilihat informasi BMKG-nya ya, maka kontrol dari pemda, dari kepolisian kemarin kami rapat dan tentu saja secara kasuistik kami akan sampaikan," ujarnya.

Baca Juga

Orang nomor satu di Pemprov Jateng itu juga meminta para penyelenggara perayaan tahun baru memastikan lokasi dan sarana prasarana perayaan tahun baru dalam kondisi baik. Gubernur Jateng menyebut pemerintah daerah serta jajaran forkopimda harus mengontrol ketat, termasuk pengelola destinasi wisata. "Kami masih menyampaikan hati-hati untuk destinasi wisata karena ini tidak sekadar ramainya orang, tapi kualitas fasilitas di sana," katanya.

Tempat perayaan, kata Gubernur, harus dalam kondisi yang baik, sehingga aman digunakan masyarakat. "Venue-nya mesti aman digunakan oleh pengunjung, maka ya kalau merayakan tahun baru secukupnya sajalah," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement