Selasa 20 Dec 2022 12:28 WIB

Dinkes DKI Buka Layanan Kesehatan Bagi Pemudik di Empat Terminal Jakarta

Pemudik di terminal bisa memeriksaan kesehatan gratis hingga 3 Januari 2023.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pemudik memeriksa kesehatannya di posko mudik di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Selasa (26/4/2022).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Pemudik memeriksa kesehatannya di posko mudik di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Selasa (26/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi pemudik di empat terminal bus antarkota menjelang Natal dan Tahun Baru 2023. Layanan pemeriksaan kesehatan gratis itu dibuka mulai 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023 setiap hari mulai pukul 10.00-15.00 WIB.

"Libur Natal dan Tahun Baru dan mudik aman dan nyaman dengan screening penyakit tidak menular dan vaksinasi," kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI, Ngabila Salama di Jakarta, Selasa (20/12022).

Lokasi layanan di terminal bus antarkota, yakni Terminal Pulogebang di Jakarta Timur (Jaktim), tepatnya di Gedung C lantai dua di depan klinik kesehatan terminal, Terminal Kalideres di Jakarta Barat. Kemudian, Terminal Kampung Rambutan di Jaktim dan lantai dua Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Jenis pemeriksaan kesehatan gratis yakni tekanan darah, gula darah, lingkar perut, berat badan, tinggi badan dan faktor risiko penyakit tidak menular lainnya. Khusus pengemudi akan dilakukan tes keseimbangan dan tes urine.

Selain pemeriksaan kesehatan, Dinkes DKI juga membuka vaksinasi Covid-19 dengan jenis vaksin merek Pfizer dan Zifivax. Masyarakat dapat langsung ke lokasi itu tanpa perlu mendaftar terlebih dahulu. "Lengkapi vaksinasi untuk usia enam tahun ke atas, warga lanjut usia harus segera vaksinasi keempat," ucap Ngabila.

Tak hanya di empat lokasi terminal, Dinkes DKI juga membuka layanan vaksinasi setiap hari Senin-Ahad di puskesmas, mal, taman yang mudah diakses masyarakat. "Juga di 44 puskesmas kecamatan tiap sore dan malam hari jam 16-20.00 WIB setiap hari kerja," ujar Ngabila.

Pihaknya juga mengimbau bagi warga berusia 40 tahun ke atas atau memiliki komorbid jika memiliki gejala batuk, pilek, demam dan sakit tenggorokan segera melakukan tes antigen atau PCR gratis di seluruh puskesmas kecamatan di Jakarta. Langkah itu sebagai bentuk deteksi dini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement