Selasa 13 Dec 2022 17:26 WIB

Material Longsor Berhasil Dievakuasi, Jalan Ke Palabuhanratu Kembali Bisa Dilalui

Senin malam hingga Selasa pagi jalanan tersebut belum bisa dilalui kendaraan

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Jalan utama menuju Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kembali bisa dilalui kendaraan, Selasa (13/12/2022) siang. Hal tersebut setelah sejumlah alat berat dikerahkan untuk mengevakuasi material longsor dari jalanan.
Foto: BPBD Sukabumi
Jalan utama menuju Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kembali bisa dilalui kendaraan, Selasa (13/12/2022) siang. Hal tersebut setelah sejumlah alat berat dikerahkan untuk mengevakuasi material longsor dari jalanan.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Jalan utama menuju Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kembali bisa dilalui kendaraan, Selasa (13/12/2022) siang. Hal tersebut setelah sejumlah alat berat dikerahkan untuk mengevakuasi material longsor dari jalanan.

Sebelumnya, bencana longsor menerjang jalan raya Palabuhanratu-Bantargadung, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi Senin (12/12/2022) malam. Dampaknya arus lalu lintas terhambat akibat material longsor yang menutup akses jalan utama menuju Palabuhanratu.

Baca Juga

'' Akses kendaraan sudah bisa melalui jalan tersebut,'' ujar Sub Koordinator Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim kepada wartawan, Selasa. Kondisi tersebut disebabkan material longsor yang menimbun jalan sudah berhasil dievakuasi oleh alat berat.

Medi mengatakan, alat berat tersebut berasal dari PU Pusat Kanwil Jabar dibantu alat berat dari Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi. Selain itu dilakukan pengamanan dan pembersihan material yang melibatkan unsur BPBD, TNI, Polri, Kementrian PUPR, forkopimcam, desa, dan relawan.

Di lokasi bencana juga petugas memberikan imbauan agar pengguna jalan berhati-hati saat melintas. Hal itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Ssperti diketahui, bencana tersebut tepatnya berada di Kampung Cikananga, Desa Tonjong Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Longsor tersebut terjadi pada Senin malam sekitar pukul 21. 30 WIB.

'' Penyebab kejadian akibat hujan deras terus menerus,'' ujar Petugas Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria, Selasa (13/12/2022). Di mana tebing yang berada di atas jalan raya longsor.

Dampaknya, akses jalan raya tertutup material longsoran dengan panjang 20 meter dan lebar 25 meter. Pada Senin malam hingga Selasa pagi jalanan tersebut belum bisa dilalui oleh kendaraan roda empat dan roda dua.

Beruntung kata Sandra, tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut. Kini petugas di lapangan berkoordinasi dengan Forkopimcam Palabuhanratu dan Bantargadung, Damkar, PU dan PLN dan memberi imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada serta membantu proses pembersihan material longsoran.

Proses evakuas material longsor hingga Selasa siang terus dilakukan dengan menggunakan alat berat. Sehingga bagi kendaraan roda dua sudah bisa melintas dengan hati-hati.

Di tempat terpisah longsor juga menerjang Kampung Cikalapa RT 16 RW 09 Desa Cicareuh, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi pada Selasa pagi sekitar pukul 05.00 WIB.

'' Hujan yang terus menerus dengan intensitas tinggi dari sore sampai dengan malam hari mengakibatkan terjadinya longsor,'' kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cikidang Angga L. Di mana ketinggian longsor sekitar 3.5 meter dan lebar 5.5 meter.

Di mana ada empat rumah warga yang terdampak dengan jumlah warga sebanyak 16 jiwa. Rumah tersebut adalah milik Asep (4 Jiwa), Dawok (4 Jiwa), Alm Nanung (5 Jiwa), dan Siti (3 Jiwa).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement