Jumat 09 Dec 2022 22:46 WIB

Penumpang Pesawat Saat Nataru Diprediksi Naik 52 Persen

Kemenhub memprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan penumpang saat Nataru

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Gita Amanda
Sejumlah calon penumpang pesawat berjalan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, (ilustrasi),
Foto: ANTARA/Fauzan
Sejumlah calon penumpang pesawat berjalan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, (ilustrasi),

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi akan terjadi peningkatan pergerakan penumpang pesawat pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023. Plt Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Maria Kristi Endah Murni mengatakan peningkatan terjadi karena pada tahun ini karena tidak ada pembatasan mobilitas.

“Jumlah penumpang untuk transportasi udara diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar 52,7 persen dari tahun lalu (saat periode Nataru),” kata Maria dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (9/12/2022).

Maria menjelaskan, pada periode Nataru 2021/2022, jumlah penumpangnya mencapai 2,37 juta penumpang. Lalu pada tahun ini diprediksi akan mencapai 3,62 juta penumpang karena tidak ada pembatasan mobilitas.

Meskipun tahun ini tidak ada pembatasan mobilitas pada penyelenggaran Nataru, Maria mengimbau calon pengguna jasa transportasi. Selain itu juga tetap mematuhi protokol kesehatan dan tetap memenuhi aturan persyaratan kesehatan yang berlaku seperti menunjukkan surat vaksin dosis ketiga booster dan selalu menggunakan masker selama penerbangan.

 

Khusus untuk meningkatkan pelayanan penumpang, Maria memastikan Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub melakukan langkah peningkatan pengawasan. Khususnya kepada seluruh direktorat teknis kepada semua stakeholder penerbangan.

“Untuk memastikan kesiapan tersebut, inspektif kami dari direktorat teknis akan melakukan inspeksi secara intensif dan berkala terhadap seluruh maskapai dan stakeholder terkait lainnya agar operasi penerbangan dapat berjalan dengan selamat, aman dan nyaman,” ucap Maria.

Kristi menyebutkan, pada masa libur Nataru 2022/2023 akan melakukan ramp check atau indpeksi pesawat terjadwal pada 38 bandara di Indonesia.  Inspeksi dilakukan pada 21 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023 yang akan dilaksanakan oleh tim dari DKPPU dan Kantor Otoritas Bandar Udara (OBU) Wilayah I sampai dengan wilayah X.

"Kami juga akan berkoordinasi terus dengan penyelenggara bandar udara dan maskapai penerbangan terkait ramp check ini untuk menjamin kelancaran serta meningkatkan pemenuhan aspek keselamatan penerbangan pada masa libur Nataru nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement