Jumat 09 Dec 2022 11:57 WIB

Preview Perempat Final Piala Dunia 2022 Belanda vs Argentina; Van Dijk Vs Messi

Permainan menyerang akan berjumpa permainan bertahan.

Lionel Messi melakukan pemanasan saat latihan resmi Argentina menjelang pertandingan sepak bola Piala Dunia perempat final antara Argentina dan Belanda di Doha, Qatar, Kamis, 8 Desember 2022.
Foto: AP/Jorge Saenz
Lionel Messi melakukan pemanasan saat latihan resmi Argentina menjelang pertandingan sepak bola Piala Dunia perempat final antara Argentina dan Belanda di Doha, Qatar, Kamis, 8 Desember 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, Lusail -- Virgil van Dijk menyatakan Belanda akan tampil hati-hati kala melawan Argentina dalam perempat final Piala Dunia 2022 dini hari nanti WIB di Stadion Lusail, Qatar.

"Merekah tim yang fantastis dengan pemain-pemain yang fantastis, dan kami harus menghadapinya dengan baik dalam semua bagian pertandingan ini," kata van Dijk seperti dikutip Reuters.

Baca Juga

Setelah tiga kali gagal dalam tiga final Piala Dunia sebelumnya, Belanda sangat ingin membuat terobosan dengan menjadi negara kesepuluh yang menjuarai Piala Dunia.

"Ada rasa lapar, mimpi, dan hasrat bahwa kami sangat ingin merengkuh Piala Dunia," kata van Dijk.

Pelatih Louis van Gaal yang ahli merancang taktik efektif dalam sepak bola, sudah menyiapkan strategi menghentikan Argentina yang hanya menang dua kali dalam sembilan pertemuan terdahulu antara kedua tim.

Strategi ini juga meliputi langkah bagaimana melumpuhkan Lionel Messi yang menjadi kunci permainan Argentina yang tengah memburu trofi Piala Dunia pertamanya kala karir sudah di ujung senja.

Di samping memikul harapan bangsanya, Messi juga memikul bebannya sendiri untuk menyamai pencapaian Diego Maradona yang memenangkan semua hal termasuk Piala Dunia yang sampai detik ini tak bisa direngkuh Messi.

Kini dia kembali menghadapi van Gaal yang berusaha menuntut balas atas Argentina yang mengalahkan mereka dalam final Piala Dunia 1978 dan semifinal Piala Dunia 2014.

Namun van Gaal tetap memasang strategi lebih defensif dibandingkan dengan kultur sepak bola menyerang Belanda. Meskipun demikian, dengan memasang tiga bek tengah, van Gaal membuat gawang Belanda lebih aman ketimbang gawang Argentina. Selama Piala Dunia 2022 ini, Belanda baru kebobolan dua kali, sedangkan Argentina sudah tiga kali.

"Kami bisa menumbangkan mereka dengan memakai rencana kami. Kami juga tim yang lebih baik (saat semifinal Piala Dunia 2014) dan (kala itu) Messi tidak banyak menguasai bola," kata van Gaal seperti dikutip Reuters.

Ironisnya pendekatan lebih defensif ini membuat Belanda melewati 19 pertandingan tanpa kalah.

Menanggapi romantisme Piala Dunia 2014 ketika dia dijinakkan Belanda, Messi berkata, "Satu lagi tim sulit harus dihadapi."

Baca juga : Sudah Mulai Berani Membayangkan Maroko Juara Piala Dunia 2022?

Tetapi, dari Timur Tengah termasuk Qatar, Messi bakal mendapatkan dukungan yang luar biasa mengingat kawasan ini rata-rata memuja Messi dan Argentina sampai rela berpakaian oranye demi mendukung Belanda dari tribun penonton.

"Kami berterima kasih kepada semua orang yang ada di sini. Seluruh Argentina akan senang berada di sini," kata Messi seperti dikutip Reuters.

Tak ada yang terlalu optimistis dalam menanggapi pertandingan ini, namun jika melihat statistik kedua tim selama Piala Dunia 2022, Argentina seharusnya menjadi tim yang lebih optimistis.

Ini karena Belanda menuntaskan 1.885 umpan dari total 2.153 umpan dalam empat pertandingan terdahulu, maka Argentia bisa menuntaskan 2.442 umpan dari total 2.716 umpan.

Dalam urusan menciptakan peluang gol pun Argentina lebih baik. Belanda hanya membuat 35 upaya gol yang 14 di antaranya tepat sasaran, sebaliknya Argentina membuat 58 upaya gol yang 26 di antaranya tetap sasaran.

Baca juga : Berikut Informasi Penting Jelang Maroko Vs Portugal dalam Bentuk Infografis

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement