Kamis 08 Dec 2022 17:08 WIB

PLN Buka Tempat Pengisian Kendaraan Listrik di Pendopo Kabupaten Garut

Saat ini Kabupaten Garut sudah siap untuk dilalui oleh kendaraan listrik.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Gita Amanda
Bupati Garut, Rudy Gunawan, meresmikan pembukaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di area Pendopo Kabupaten Garut, Kamis (8/12/2022). Selain di Pendopo Kabupaten Garut, saat ini telah tersedia lima SPKLU lain di wilayah Kabupaten Garut.
Foto: Republika/Bayu Adji P
Bupati Garut, Rudy Gunawan, meresmikan pembukaan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di area Pendopo Kabupaten Garut, Kamis (8/12/2022). Selain di Pendopo Kabupaten Garut, saat ini telah tersedia lima SPKLU lain di wilayah Kabupaten Garut.

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN (Persero) membuka stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di area Pendopo Kabupaten Garut, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, pada Kamis (8/12/2022). Pembukaan itu langsung diresmikan oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan.

Rudy mengatakan, pihaknya sengaja mempersilakan PLN untuk membuka SPKLU di area Pendopo Kabupaten untuk mendukung program migrasi ke kendaraan listrik. Selain di Pendopo Kabupaten Garut, PLN juga disebut membuka SPKLU di lima tempat lain di wilayah Kabupaten Garut secara bersamaan. Artinya, saat ini sudah terdapat enam unit SPKLU di Kabupaten Garut.

Baca Juga

"Nanti kita juga akan buka di 42 tempat secara bertahap. Ini merupakan bagian dari upaya mendukung program Bapak Presiden untuk beralih ke kendaraan listrik," kata dia, Kamis.

Ia mengatakan, banyak keuntungan dari penggunaan kendaraan listrik. Salah satunya adalah efisiensi biaya perjalanan.

Menurut Rudy, hanya dengan mengisi daya listrik senilai Rp 50 ribu, mobil listrik bisa menempuh jarak 200 kilometer. "Kalau listrik habis karena macet, tidak usah khawatir. Belok saja ke rumah warga, kasih Rp 50 ribu untuk charge. Jadi ini lebih mudah, bisa mengisi daya di mana saja," kata dia.

Ia mengungkapkan, SPKLU dibuka di Pendopo Kabupaten Garut tak lain untuk melayani para investor yang rencananya akan berkunjung ke daerahnya. Para investor itu disebut akan datang menggunakan mobil listrik dan pulang menggunakan kereta api dari Stasiun Garut.

Rudy sendiri mengaku juga akan membeli mobil listrik untuk kegiatan sehari-harinya. Pasalnya, saat ini Kabupaten Garut sudah siap untuk dilalui oleh kendaraan listrik.

Sementara itu, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (PLN UP3) Garut, Nurhidayanto Nugroho mengatakan, pihaknya akan mendukung program pemerintah untuk konversi dari mobil konvensional ke mobil listrik. Peresmian SPKLU itu merupakan salah satu upaya untuk mendukung program tersebut.

Ia menyebutkan, saat ini terdapat enam lokasi SPKLU yang tersebar di daerah Garut. Lima lokasi terletak di masing-masing kantor unit layanan PLN di ujung Leles, Cibatu, Cikajang, Pameungpeuk, Garut Kota, dan satu lagi di Pendopo Garut.

"Kami ingin mengajak masyarakat Garut untuk mulai menggunakan kendaraan listrik. Masyarakat tidak perlu khawatir, sebab stasiun pengisian listrik di Kabupaten Garut sudah tersedia dari utara sampai selatan," kata dia.

Nurhidayanto menambahkan, PLN Garut juga masih mengusahakan akan ada satu pemasangan fast charging di daerah Garut Selatan. Rencananya, itu baru akan terealisasi pada tahun depan.

"Jika masyarakat di luar kota yang akan pergi ke daerah Jawa, PLN Garut sudah menyediakan di wilayah Garut selatan. Hal tersebut masih rencana dengan harapan terealisasi di tahun depan," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement