Selasa 06 Dec 2022 18:07 WIB

Aksi Richarlison kepada Son Usai Korsel Vs Brazil Viral

Richarlison membuktikan sebagai pemain yang ikut merasakan kesedihan

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Muhammad Akbar
Richarlison dari Brasil merayakan setelah mencetak gol ketiga timnya selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia antara Brasil dan Korea Selatan, di Stadion Education City di Al Rayyan, Qatar, Senin, 5 Desember 2022.
Foto: AP/Martin Meissner
Richarlison dari Brasil merayakan setelah mencetak gol ketiga timnya selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia antara Brasil dan Korea Selatan, di Stadion Education City di Al Rayyan, Qatar, Senin, 5 Desember 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA--Son Heung-min tak bisa menyembunyikan kesedihannya ketika Korea Selatan dipastikan tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia Qatar karena kalah 4-1 dari Brazil, di Stadion 974, Selasa (6/12) dini hari WIB.

Gawang Korsel dibobol oleh Vinicius Juniofr, Neymar, Richarlison dan Lucas Paqueta. Sementara Korsel hanya membalas satu gol yakni dari Paik Seung-ho.

Ada pemandangan di lapangan usai pertandingan dan viral yakni upaya Richarlison menghampiri Son untuk membesarkan hatinya. Meskipun bukan sikap yang unik tetapi setidaknya itu menunjukkan rasa simpati kepada rekan satu tim di Tottenham Hotspur.

Richarlison menunjukkan betapa besar cinta Richarlison kepada Son sehingga meluangkan waktu menenangkan kapten Korsel itu. Richarlison juga memberikan semangat di twitter pribadinya. Di twitternya ia ingin memastikan bahwa Son telah memberikan segalanya di Piala Dunia.

"Saya tahu betapa kerasnya Anda berjuang untuk berada di sini dan itulah mengapa Anda menjadi pahlawan bagi orang-orang Anda @Sonny7!,” tulis Richarlison dalam caption gambarnya yang memeluk Son setelah pertandingan dilansir dari givemesport.

Postingan tersebut mendapatkan 593 ribu like dan mungkin akan terus bertambah. Richarlison yang tak asing dengan aksi provokatif di dunia sepakbola ia justru memilih menampilkan sikap berkelas. Richarlison membuktikan sebagai pemain yang ikut merasakan ketika rekannya dalam kesedihan seperti yang dialami Son.

Son sebagai pemain Korsel yang bersinar di Eropa bersama Tottenham menjadi tumpuan di Piala Dunia untuk melangkah lebih jauh. Namun usaha Son hanya sampai di babak 16 besar. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement