Rabu 23 Nov 2022 08:40 WIB

Berkat Kupas Habbatussauda, Mahasiswa UMM Juara Esai Ilmiah Tingkat Nasional

Habbatussauda merupakan salah satu tanaman herbal paling terkenal di Indonesia

Rep: wilda fizriyani/ Red: Hiru Muhammad
Tim mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses meraih juara tiga Esai Ilmiah pada ajang 2nd Jember Dentistry Festival, Jember, pada awal November ini. Tim ini terdiri atas Yasmin Zakiyyatuzzahra, Zulfia Rahmawati Utami dan Jesica Lucky Mar
Foto: istimewa
Tim mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses meraih juara tiga Esai Ilmiah pada ajang 2nd Jember Dentistry Festival, Jember, pada awal November ini. Tim ini terdiri atas Yasmin Zakiyyatuzzahra, Zulfia Rahmawati Utami dan Jesica Lucky Mar

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG--Tim mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sukses meraih juara tiga Esai Ilmiah pada ajang 2nd Jember Dentistry Festival, Jember, pada awal November ini. Tim ini terdiri atas Yasmin Zakiyyatuzzahra, Zulfia Rahmawati Utami dan Jesica Lucky Mar'atus Sholiha.

Ketiganya mengangkat tema pengobatan herbal dalam perspektif agama. Fokusnya yakni efektivitas pemberian habbatussauda dalam pengobatan pasien diabetes mellitus tipe 2. Selain itu, juga mengkaji pandangan Islam tentang habbatussauda sebagai obat herbal. 

Baca Juga

Yasmin menjelaskan, habbatussauda merupakan salah satu tanaman herbal paling terkenal di Indonesia. Bahkan, obat ini dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. "Salah satunya penunjang terapi diabetes mellitus tipe dua," kata Yasmin.

Diabetes mellitus merupakan penyakit tidak menular nomor tiga yang paling banyak diderita di Indonesia dengan jumlah pengidap sebanyak 19,47 juta. Dengan jumlah penduduk sebesar 179,72 juta, prevalensi diabetes di Indonesia sebesar 10,6 persen.

Berdasarkan hal tersebut, timnya mencoba memberikan inovasi dan meneliti hal yang menunjang untuk terapi penyakit ini. Salah satunya yakni melalui tanaman herbal. Di samping itu, diriwayatkan dalam sebuah hadist riwayat Bukhari bahwa habbatussauda dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit sejak zaman Rasulullah SAW.

Pada kesempatan tersebut, Yasmin juga menjelaskan, timnya sudah bersiap diri dari jauh-jauh hari. Beberapa langkahnya yakni menentukan tema, mencari literatur dan menyusun kerangka esai. Begitu pula dengan melatih public speaking dan presentasi. 

Yasmin dan tim merasa beruntung karena UMM selalu mendukung potensi mahasiswanya dengan membentuk LSO maupun unit kegiatan mahasiswa (UKM). "Misalnya saja UKM Forum Diskusi Ilmiah yang sering melahirkan mahasiswa berprestasi," kata dia.

Mereka juga bersyukur bisa turut serta dalam ajang tersebut karena bisa mengenal banyak teman. Dengan begitu, banyak ide dan wawasan baru yang bisa dikembangkan ketika kembali ke kampus. Apalagi ini perlombaan pertama bagi mereka dan bangga dengan hasil yang diraih. 

Dia menilai kemenangan ini bukan hanya menjadi pelecut bagi tim, tetapi juga harus menjadi motivasi bagi rekan-rekan mahasiswa lainnya. Mereka perlu terdorong untuk turut berkontribusi dan mengharumkan nama kampus di berbagai level.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement