Rabu 23 Nov 2022 01:49 WIB

Komunitas Peternak Unggas Nasional Kirim Bantuan Korban Gempa Cianjur

Perwakilan KPUN juga ke Cianjur bantu anggota yang kehilangan ternaknya.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Indira Rezkisari
Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN) langsung mengirim bantuan kepada korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Ada satu keluarga besar yang merupakan anggota KPUN rumah dan kandang ayamnya roboh akibat gempa yang terjadi Senin (21/11/2022) siang.
Foto: Istimewa
Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN) langsung mengirim bantuan kepada korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Ada satu keluarga besar yang merupakan anggota KPUN rumah dan kandang ayamnya roboh akibat gempa yang terjadi Senin (21/11/2022) siang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komunitas Peternak Unggas Nasional (KPUN) langsung mengirim bantuan kepada korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Ada satu keluarga besar yang merupakan anggota KPUN yang rumah dan kandang ayamnya roboh akibat gempa yang terjadi Senin (21/11/2022) siang.

"Saat ini perwakilan dari KPUN langsung ke lokasi untuk membantu keluarga anggota kami yang mendapatkan musibah bencana gempa bumi," kata Ketua KPUN, Alvino Antonio, saat dihubungi Republika, Selasa (22/11/2022).

Baca Juga

Alvino mengatakan, ada satu keluarga besar milik anggota KPUN rumahnya roboh karena gempa. Selain rumahnya, kandang ayamnya juga roboh, sehingga sekitar 19 ribu ekor ayam juga mati tertimpa reruntuhan.

"Untuk itu KPUN sebagai rumah bagi komunitas peternak level UMKM perlu hadir meringankan anggota keluarga KPUN yang terkena musibah," katanya.

Alvino menuturkan, ada sekitar 10 orang perwakilan dari KPUN sudah tiba di lokasi untuk memberikan bantuan kepada anggota KPUN dan warga Cianjur yang terdampak gempa. Mereka membawa kebutuhan pokok sehari-hari untuk diberikan kepada korban bencana.

"Kami sudah kirimkan beberapa kebutuhan pokok seperti beras, telur, mi instan, perlengkapan wanita dan bayi, pakaian, sarung dan selimut dan dana tunai," katanya.

Alvino mengaku apa yang diberikan ini memang dirasa belum mencukupi bagi kebutuhan keluarga korban bencana. Namun, bantuan ini sebagai bentuk aksi nyata kepedulian KPUN kepada anggota dan juga masyarakat yang terdampak gempa.

"Memang apa yang kami berikan ini belum seberapa. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan keluarga korban," katanya.

Dia berharap, anggota keluarga korban bencana diberikan ketabahan. Sehingga korban segera bangkit untuk mencari ganti kerugian akibat bencana.

"Mudah-mudahan sodara-sodara kita diberikan kesabaran dan Allah SWT segera mengganti harta bendanya yang terdampak gempa," katanya.

Alvino mengaku, pada Senin (21/11/2022) kemarin rencananya anggota KPUN akan menggelar aksi damai di beberapa intansi pemerintah di Jakarta. Aksi damai ini untuk menyampaikan agar pemerintah serius melindungi peternk UMKM Mandiri dengan mengeluarkan kebijakan yang berpihak kepada peternak kecil.

"Karena selama ini harga ayam hidup dikandang di bawah biaya pokok produksi akibat regulasi yang tak berpihak kepada peternak kecil," katanya.

Namun, aksi damai tersebut batal digelar, karena ada salah satu anggota KPUN tedampak gempa. Sehingga aksinya langsung dibatalkan untuk membantu korban bencana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement