Senin 21 Nov 2022 14:25 WIB

Lulusan D3 Farmasi UPH Lulus 100 Persen, Raih Top 10 Nilai Terbaik di UKTTK 2022

Kelulusan sempurna ini merupakan pencapaian kedua kalinya dari D3 Farmasi UPH

Konsistensi kualitas lulusan Program Studi (Prodi) Diploma tiga (D3) Farmasi Universitas Pelita Harapan (UPH) kembali dibuktikan dengan prestasi dari 47 lulusan D3 UPH yang berhasil lulus 100 persen Uji Kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian (UKTTK) dan masuk peringkat 10 besar peraihan nilai terbaik secara nasional.
Foto: Universitas Pelita Harapan
Konsistensi kualitas lulusan Program Studi (Prodi) Diploma tiga (D3) Farmasi Universitas Pelita Harapan (UPH) kembali dibuktikan dengan prestasi dari 47 lulusan D3 UPH yang berhasil lulus 100 persen Uji Kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian (UKTTK) dan masuk peringkat 10 besar peraihan nilai terbaik secara nasional.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Konsistensi kualitas lulusan Program Studi (Prodi) Diploma tiga (D3) Farmasi Universitas Pelita Harapan (UPH) kembali dibuktikan dengan prestasi dari 47 lulusan D3 UPH yang berhasil lulus 100 persen Uji Kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian (UKTTK) dan masuk peringkat 10 besar peraihan nilai terbaik secara nasional. Kelulusan sempurna ini merupakan pencapaian kedua kalinya dari D3 Farmasi UPH sejak 2021 dalam ujian tersebut.

Para mahasiswa UPH yang telah lulus ujian mendapatkan sertifikat kompetensi yang menjadi syarat wajib kelulusan dan mendapatkan Surat Tanda Registrasi Tenaga Teknik Kefarmasian (STRTTK). UKTTK merupakan ujian yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pendidikan Diploma Farmasi Indonesia (APDFI) bersama Lembaga Pengembangan Uji Kompetensi Tenaga Kesehatan (LPUK NaKes), yang telah berlangsung secara nasional pada 20 Agustus 2022.

“Mahasiswa yang lulus UKTTK akan mendapatkan sertifikat kompetensi. Sertifikat tersebut digunakan untuk mendapatkan STRTTK yang merupakan bukti kompetensi para lulusan dan kelak digunakan untuk mengajukan Surat Izin Praktik Tenaga Teknis Kefarmasian (SIPTTK),” tutur Apt. Jessica Novia, M.Sc., Ketua Program Studi (Kaprodi) Farmasi D3 UPH, dalam siaran persnya, Senin (21/11/2022).

Lebih lanjut, Jessica menjelaskan akan terus berupaya agar setiap lulusan D3 Farmasi UPH dapat lulus UKTTK dengan cara meningkatkan kualitas pembelajaran, memperbanyak latihan soal, disiplin, dan tekun dalam mendalami materi pembelajaran. Upaya ini didukung dengan langkah konkret yang telah dilakukan Prodi D3 Farmasi UPH, di antaranya dengan memberikan mata kuliah Kapita Selekta dan pemberian try out.

“Melalui mata kuliah selekta, mahasiswa dipersiapkan untuk  dapat mengerjakan soal-soal yang sesuai dengan blueprint UKTTK. Selain itu, kami juga telah bekerja sama dengan institusi D3 Farmasi lainnya dalam melaksanakan try out UKTTK. Harapannya agar setiap mahasiswa dibekali pendidikan yang bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelas Jessica.

Jessica juga menambahkan bahwa untuk mencapai keberhasilan ini, pastinya selalu ada rintangan yang perlu dihadapi. Dari sisi mahasiswa, mereka dituntut untuk dapat memenuhi standar nilai kelulusan dan menguasai soal-soal ujian. Dari sisi dosen, harus berkontribusi dalam penyusunan soal ujian try out dan juga membantu mahasiswa untuk siap menghadapai soal ujian UKTTK.

Dengan seluruh upaya dan kolaborasi bersama antara mahasiswa dan para dosen, Prodi D3 Farmasi mempersiapkan para lulusan berhasil lulus UKTTK, sehingga terbukti memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar pemerintah. D3 Farmasi UPH berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang unggul dan siap menjadi ‘The Great Achiever’.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement