REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- PSG dikabarkan ingin melanjutkan pembicaraan kontrak baru dengan Lionel Messi setelah Piala Dunia. PSG bertekad menepis perhatian eks klub Barcelona yang dikabarkan ingin membawanya kembali ke Camp Nou.
Bintang berusia 35 tahun itu meninggalkan Nou Camp ke Paris musim panas lalu, dan telah bermain 52 kali untuk juara Ligue 1, mencetak 23 gol.
Namun, presiden Barcelona Joan Laporta mengatakan awal pekan ini bahwa Messi selalu diterima untuk kembali ke raksasa Catalan, dan itu menimbulkan desas-desus bahwa dia mungkin kembali ke klub lamanya.
Mundo Deportivo mengatakan PSG telah menyatakan niat untuk memperpanjang kontrak Messi di ibu kota Prancis, dan pembicaraan dilanjutkan setelah Piala Dunia.
Mereka dilaporkan ingin memperpanjang kontraknya, yang berakhir pada Juni 2023, untuk dua tahun lagi.
Messi meminta agar negosiasi ditunda sampai dia mewakili negaranya di Qatar, yang kemungkinan akan menjadi penampilan terakhirnya di panggung terbesar sepak bola internasional.
Di samping itu, Laporta sepertinya mulai merasa kalau pernyataannya soal Lionel Messi sudah berlebihan.
Laporta selalu mengoceh soal keinginan klubnya menarik kembali Messi ke Camp Nou dan Laporta lupa kalau Messi masih terikat kontrak dengan PSG dan bicara soal peluang untuk membawa pulang Messi ke Barcelona, sesuatu yang tidak etis dilakukan oleh presiden klub.
Laporta berdalih, kalau komentarnya itu hanya disampaikan kepada anak-anak yang bertanya kepadanya soal Messi.
Ia mengatakan kalau Messi masih punya ikatan dengan Barca. Messi, lanjut dia, merupakan sosok yang punya citra sangat kuat, sama seperti Robert Lewandowski, Pedri, dan Gavi.
''Tapi seseorang seperti Messi mungkin memiliki kekuatan lebih, dan itu adalah benar yang mengasosiasikan dia dengan Barca. Saya tidak ingin bicara tentang dia karena dia adalah bagian dari PSG sekarang dan saya tidak ingin ada masalah,'' ujar Laporta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
