Rabu 16 Nov 2022 01:27 WIB

Anggota DPR Sebut Poin-Poin Strategis yang Bisa Disepakati di KTT G20

Kesepakatan strategis dari KTT G20 mulai pandemic fund hingga perubahan iklim

 Presiden AS Joe Biden (kiri) disambut oleh Presiden Indonesia Joko Widodo di awal KTT G20, Selasa, 15 November 2022, di Nusa Dua, Bali, Indonesia.
Foto: Leon Neal/Pool via AP
Presiden AS Joe Biden (kiri) disambut oleh Presiden Indonesia Joko Widodo di awal KTT G20, Selasa, 15 November 2022, di Nusa Dua, Bali, Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 digelar dua hari 15 hingga 16 November 2022 mendatang. Bali menjadi tuan rumah pertemuan 17 kepala negara dari seluruh dunia tersebut. Lalu apa poin-poin strategis yang didapat dari pertemuan tersebut?

Anggota Komisi I DPR Bobby Rizaldi mengatakan poin-poin strategis yang bisa disepakati dalam pelaksanaan KTT G20 tersebut adalah soal paket-paket kebijakan dalam hal penanganan Covid-19 seperti akses vaksinasi, pencegahan, juga mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim sesuai kemampuan negara-negara anggota yang hampir menguasai 65 persen pasar dunia, dan hal-hal lain di bidang perdagangan, ekonomi, teknologi.

Baca Juga

Hal menarik lanjut Bobby dalam KTT G20 adalah Presidensi G20 akan memimpin dibentuknya pandemic fund sebesar USD1,4 miliar yang berasal dari donor 20 negara dan kebijakan secara institusi terhadap akses vaksinasi. "Ini yang khas dari Presidensi G20 tahun 2022," kata Bobby.

Politikus Partai Golkar ini juga menjelaskan Presidency G20 di Indonesia diakui dunia dengan hadirnya hampir semua pimpinan negara anggota dan tercapainya banyak kesepakatan-kesepakatan yang akan menjadi legacy yang baik untuk diteruskan pada perhelatan G20 berikutnya di tengah isu besar perang Rusia-Ukraina.

Menurut Bobby, manfaat dari kegiatan ini terhadap masyarakat tentu banyak. Secara non substansi adalah perhelatan yang melibatkan industri dan partisipasi lokal, secara substantif dengan kebijakan-kebijakan yang akan dibuat tentu banyak sekali terkait dengan hal-hal pengelolaan negara untuk kesejahteraan masyarakat melalui klaster-klaster kesepakatan di KTT G20.

"Saya sebagai anggota komisi 1 DPR beri apresiasi kinerja pemerintah dalam Presidensi G20 ini, semoga sukses," ujar Bobby.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement