REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kualitas tidur malam yang baik dapat memberikan perasaan segar dan berenergi di keesokan paginya. Namun, ada kalanya seseorang merasa kesulitan untuk tertidur di malam hari.
Keluhan sulit tidur atau insomnia ini juga pernah dialami oleh dokter NHS, Dr Karan Raj. Dr Raj mengatakan keluhan insomnia ini kerap menghantuinya di masa-masa awal meniti karier sebagai dokter.
Dari pengalaman inilah Dr Raj menemukan satu trik yang membantunya tidur lebih mudah ketika mengalami insomnia. Trik tersebut adalah memerintahkan diri sendiri untuk tidak boleh tidur.
"Anda memerintahkan diri Anda 'saya tidak akan tidur' dan Anda berusaha untuk terjaga," ujar Dr Raj, seperti dilansir Woman and Home.
Selama berusaha untuk terus terjaga, jangan lakukan kegiatan lain, seperti membaca buku, membuka ponsel, atau menonton televisi. Cukup berbaring saja di kasur dengan mata terbuka.
Dr Raj mengatakan situasi yang memaksakan diri untuk terus terjaga akan membuat tubuh merasa lelah. Akibatnya, rasa kantuk akan ikut muncul tidur menjadi lebih mudah untuk dilakukan.
"Cara tersebut berhasil untuk saya," jelas Dr Raj.
Trik yang dilakukan oleh Dr Raj ini dikenal dengan istilah paradoxical intention. Artinya, seseorang memerintahkan diri sendiri untuk tidak melakukan sesuatu yang sebenarnya diinginkan.
"Bila saya bilang kepada Anda untuk TIDAK berpikir mengenai beruang kutub, coba tebak apa hal pertama yang muncul di pikiran Anda, trik ini bekerja dengan cara yang sama," lanjut Dr Raj.
Agar tidur di malam hari lebih mudah, kebiasaan menjelang tidur juga perlu diperhatikan dengan baik. Upayakan lingkungan tempat tidur dalam suasana redup dan terhindar dari distraksi, seperti suara keras dan paparan cahaya gawai. Upayakan pula untuk selalu tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
