Kamis 10 Nov 2022 23:11 WIB

Tiga Warga Muslim Palestina-Amerika Berhasil Amankan Kursi Dewan

Amerika Serikat memberikan ruang siapapun termasuk Muslim berkarier di politik

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Nashih Nashrullah
Bendera Amerika Serikat. Amerika Serikat memberikan ruang siapapun termasuk Muslim berkarier di politik
Foto: EPA-EFE/MICHAEL REYNOLDS
Bendera Amerika Serikat. Amerika Serikat memberikan ruang siapapun termasuk Muslim berkarier di politik

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON–Tiga warga Palestina-Amerika dan satu warga Somalia telah memenangkan kursi setelah pemilihan paruh waktu anggota dewan negara itu pada Selasa (8/11/2022). 

Rashida Tlaib Palestina-Amerika bersama Ilhan Omar Somalia-Amerika mengamankan posisi mereka sebagai perwakilan kongres untuk Partai Demokrat.

Baca Juga

Dilansir dari The New Arab, Rabu (9/11/2022), Tlaib yang sebelumnya menjabat sebagai anggota Kongres dan menghadapi Presiden Biden atas dukungannya untuk Israel memenangkan kursinya sebagai perwakilan untuk negara bagian distrik kongres ke-12 Michigan. 

Ruwa Rumman dan Abdel Nasser Rashid memenangkan kursi DPR negara bagian setempat.

Ruwa Romman memenangkan tempatnya untuk mewakili distrik rumah negara bagian ke-97 Georgia dan telah dicap sebagai "perintis" oleh para pendukungnya karena menjadi Muslimah pertama yang bertugas di Majelis Umum negara bagian itu.

Rashid memenangkan kursi sebagai perwakilan negara bagian untuk distrik ke-21 Illinois, juga membuat sejarah sebagai Muslim Palestina pertama yang melakukannya, menurut Jetpac Resource Center, yang melatih Muslim Amerika dan sekutunya untuk mencalonkan diri sebagai pejabat publik.

Omar yang merupakan seorang politisi pro-Palestina yang sebelumnya menjabat sebagai wakil untuk negara bagian distrik kongres ke-5 Minnesota juga terpilih kembali. 

Suara masih dihitung di beberapa negara bagian, karena Demokrat menikmati pertunjukan yang lebih kuat dari yang diperkirakan dalam pemilihan.

Namun, kemungkinan tetap bahwa Partai Republik akhirnya bisa mengendalikan DPR dan Senat Amerika Serikat.

Mantan Presiden Donald Trump telah menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk menggoda pencalonan presiden 2024 dan menyarankan kepada para pendukungnya pada malam ujian tengah semester hari Selasa bahwa dia bisa melempar topinya ke atas ring secepat pekan depan.

Biden telah memperingatkan orang Amerika bahwa pemilihan akan membentuk Amerika Serikat selama beberapa dekade. Karena keluhan awal tentang kecurangan pemilihan telah merusak tahap pertama penghitungan suara di seluruh negara bagian utama.      

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement