Senin 07 Nov 2022 02:50 WIB

Polairud Polda Sumut Siaga Hadapi Musim Hujan

Beberapa daerah di Sumut telah mengalami bencana banjir.

Warga melintasi genangan air akibat banjir rob di Bagan Deli, Belawan, Kota Medan (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Fransisco Carolio
Warga melintasi genangan air akibat banjir rob di Bagan Deli, Belawan, Kota Medan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Kepolisian Daerah Sumatra Utara siaga dalam menghadapi musim hujan saat ini. Bahkan beberapa daerah di Sumut telah mengalami bencana banjir.

"Situasi cuaca yang tidak bisa diprediksi saat ini, dimana iklim bisa seketika berubah dari panas ke hujan, makanya kita tetap siaga," kata Direktur Polairud Polda Sumut Kombes Pol Toni Ariadi Effendi, dalam keterangan tertulis diterima di Medan, Ahad (6/11/2022).

Baca Juga

Toni menyebutkan dalam menghadapi musim hujan ini, Direktorat Polairud Polda Sumut melakukan apel guna mengecek kesiapan peralatan Search and Rescue (SAR) bertempat di halaman Apel Mako Direktorat Polairud di Belawan, Jumat (4/11). Direktur Polairud mengecek kesiapan peralatan SAR, mengingat sekarang ini sudah masuk musim penghujan.

Ia mengatakan, agar personel dapat memetakan wilayah rawan banjir, peka terhadap situasi cuaca seperti sekarang ini. "Harus membantu masyarakat yang terkena musibah yang datangnya dari situasi seperti yang disebabkan oleh alam dan faktor cuaca," katanya.

Toni menambahkan, mengingat musim penghujan sudah tiba dan tidak menutup kemungkinan bisa menyebabkan banjir atau bencana alam. "Hal ini harus menjadi perhatian kita bersama," katanya.

Sebelumnya, Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok memberikan bantuan sosial kepada korban banjir yang berada di posko pengungsian Desa Cempa Kecamatan Hinai, berupa 50 goni beras dan 50 kotak mie instan, Sabtu (5/11). Kapolres Langkat berkunjung ke Posko II Kebun Raja Dan II Desa Cempa kemudian memberi bantuan sosial secara simbolis kepada korban yang mengungsi akibat terdampak banjir di Mushola Al Hidayah Desa Cempa Kecamatan Hinai.

Kegiatan pemberian bantuan ini bertujuan untuk membantu warga yang terdampak banjir. Selanjutnya meninjau lokasi posko warga yang mengungsi di Posko I Base Camp pengungsian Perairan di Desa Cempa.

Polres Langkat juga menyediakan dua unit perahu sekoci untuk membantu warga terdampak banjir dan juga sudah tersedia dapur umum, air bersih, penerangan listrik. Ada juga posko kesehatan dari Puskesmas Tanjung Beringin, guna memantau kesehatan warga pengungsi banjir.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement