Selasa 04 Oct 2022 18:31 WIB

Spurs Butuh Kemenangan di Markas Frankfurt Setelah Tumbang di Derbi London Utara

Dalam pernyataan di laman resmi klubnya, Conte menilai, anak asuhnya kurang jeli.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Pelatih kepala Tottenham Antonio Conte jelang pertandingan Liga Champions antara Tottenham Hotspur dan Olympique de Marseille di stadion Tottenham Hotspur, di London, Inggris, Kamis (8/9) dini hari WIB.
Foto: AP/Jon Super
Pelatih kepala Tottenham Antonio Conte jelang pertandingan Liga Champions antara Tottenham Hotspur dan Olympique de Marseille di stadion Tottenham Hotspur, di London, Inggris, Kamis (8/9) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT -- Kekalahan dari rival sekota selalu menyakitkan. Situasi demikian baru saja dialami Tottenham Hotspur pada pekan kedelapan Liga Primer Inggris, beberapa hari lalu.

Spurs takluk 1-3 dari tuan rumah Arsenal di Stadion Emirates, London. Pertama kalinya skuat polesan Antonio tumbang di kompetisi terelit Negeri Ratu Elisabeth, musim ini. Terasa sesak ketika hasil negatif itu, terjadi dalam derbi London Utara.

Baca Juga

Namun waktu terus berjalan. Tak ada gunanya terlarut dalam kekecewaan mendalam. Armada the Lilywhites harus segera mengalihkan fokus ke tantangan selanjutnya.

Tottenham akan menghadapi tuan rumah Eintracht Frankfurt di Eropa. Duel matchday ketiga Grup D Liga Champions itu berlangsung di  Deutsche Bank Park, Frankfurt, Rabu (5/10/2022) dini hari WIB. Kemenangan menjadi harga mati.

"Besok adalah momen untuk kembali ke jalur. Kami tahu betapa pentingnya pertandingan ini pada tahapan ini, di babak grup," tulis penyerang Spurs, Harry Kane, dalam instagramnya, Selasa (4/10/2022).

Tak berlebihan apa yang ditargetkan Kane. Mereka bukan hanya sekadar mencari pelampiasan setelah tumbang di derbi. Lebih dari itu, Tottenham juga butuh hasil maksimal di benua biru.

Pasalnya, pasukan Conte tergabung di grup yang cukup merata kekuatannya. The Lilywhites baru mengoleksi tiga poin yang sama dengan Frankfurt, dari dua pertandingan. Sporting CP di singgasana mengantongi enam angka.

Spurs memasuki jadwal padat. Semua pemain perlu berada dalam kondisi fisik dan mental yang ideal. Kekalahan dari the Gunners cukup mendewasakan.

Dalam pernyataan di laman resmi klubnya, Conte menilai, anak asuhnya kurang jeli memanfaatkan peluang pada babak pertama di Emirates. Itu yang menjadi bahan evaluasi jelang lawatan ke Jerman. Hanya dengan kerja keras, langkah solutif bisa diambil.

“Sekarang kami harus bergerak cepat karena pada Selasa (malam, waktu setempat), kami memiliki pertandingan penting. Kami harus mengambil beberapa hal positif dari permainan ini (vs Arsenal), dan memahami bahwa kami harus terus bekerja untuk berkembang," ujar juru taktik berkebangsaan Italia ini, menegaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement