Jumat 30 Sep 2022 11:06 WIB

Prank Kudeta Presiden China

Presiden Xi Jinping hilang dari pandangan publik karena isolasi mandiri.

Foto: Tim infografis Republika
Prank kudeta Presiden China

REPUBLIKA.CO.ID, Pada 24 September 2022, nama Presiden China Xi Jinping muncul di pencarian teratas setelah aktivis hak asasi manusia China Jennifer Zeng berbagi video di Twitter. 

Dalam video tersebut, tampak beberapa kendaraan militer berjalan di jalan raya. Muncul desas desus bahwa Xi Jinping telah menjadi tahanan rumah.

Namun, belum ada penjelasan apa pun terkait hal ini yang dikeluarkan oleh pemerintah China. 

Di media sosial, dikatakan bahwa Jenderal Angkatan Darat China Li Qiaoming telah mengambil alih sebagai presiden baru.

Jinping pada Selasa (27/9/2022) kembali muncul di hadapan publik, menjawab rumor terkait kudeta militer. 

Dalam sebuah tayangan di televisi pemerintah, Xi menghadiri pameran di Aula Pameran Beijing didampingi Perdana Menteri Li Keqiang dan para pemimpin tinggi lainnya. 

Kunjungan itu adalah penampilan pertama Xi di televisi, sejak dia kembali dari pertemuan puncak regional di Uzbekistan akhir pekan lalu. 

Di bawah peraturan pandemi China, Xi harus menjalani isolasi mandiri selama seminggu setelah kembali dari luar negeri.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement