REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kegiatan kick off literasi digital untuk SMK di Provinsi DKI Jakarta merupakan awal pelaksanaan rangkaian seminar literasi digital sektor pendidikan. Kegiatan tersebut menargetkan 50 ribu peserta yang berasal dari guru, tenaga kependidikan, dan siswa SMK kelas XII yang mencakup wilayah Jakarta Pusat, Jakarta
Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu.
Kemenkominfo bersama Dinas Pendidikan DKI Jakarta dan Pandu Digital Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) melaksanakan kegiatan tersebut dengan menyasar 200 peserta dari jenjang sekolah menengah kejuruan (SMK) di Ibu Kota, yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), beberapa waktu lalu.
Tujuan penyelenggaraan kegiatan ini adalah untuk mendorong siswa, guru, dan tenaga kependidikan agar menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif dan produktif serta berkarakter sehingga dapat meningkatkan kemampuan hard skill dan soft skill dalam memaksimalkan manfaat dari internet.
Sekretaris Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Slamet Santoso, menerangkan, literasi digital sektor pendidikan ditujukan untuk memberikan pemahaman dan wawasan kepada peserta. "Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan pemahaman, wawasan yang cukup kepada teman-teman. Nanti kami dari Kemenkominfo melalui Pandu Digital, JSDI dan Kemendikbud akan memberikan pendidikan literasi digital untuk teman-teman di SMK ini," ujarnya dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (30/9/2022).
Satuan Tugas Pandu Digital, Anshar Syukur, menjelaskan program literasi digital sektor pendidikan sudah menjangkau banyak sekolah di Indonesia, "Pandu Digital sudah
merambah ke sekolah-sekolah di Indonesia kurang lebih sebanyak 500 sekolah,” jelasnya.
Wakil Sekretaris JSDI Sunarto, menyampaikan harapannya agar para siswa peserta bisa menyerap materi yang disampaikan. "Mudah-mudahan kegiatan kita pada kesempatan ini kedepannya bisa lebih maksimal untuk para siswa siswi SMK belajar bersama JSDI agar meningkatkan kecakapan digital," katanya.
Koordinator Tim Literasi Digital Sektor Pendidikan Kemenkominfo, Bambang Tri Santoso, menyampaikan tentang peran teknologi dalam transformasi digital di masa pandemi Covid-19, sejarah terbentuknya Pandu Digital, serta visi dan misi Pandu Digital. "Saya mengajak seluruh peserta seminar untuk ambil bagian menjadi Pandu Digital sebagai agen perubahan literasi digital," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
