REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Situs berita HK01 melaporkan Hong Kong akan menghapus kebijakan karantina Covid-19 di hotel untuk semua pengunjung kota itu pada awal Oktober. Hong Kong menerapkan kebijakan tersebut selama 2,5 tahun terakhir untuk mencegah penularan Covid-19.
Dalam laporan Kamis (22/9/2022), kebijakan tersebut akan mulai diberlakukan pekan depan. Pada awal bulan ini pemimpin Kota Hong Kong John Lee mengatakan pemerintah pusat China mendukung usulan warga Hong Kong dikarantina di kota itu sebelum menyeberang ke perbatasan Provinsi Guangdong.
Saat itu Lee mengatakan pihak berwenang masih menyelesaikan detail sistem yang ia sebut "karantina terbalik." Sementara itu pada awal September, pusat teknologi China yakni Shenzhen memperketat pembatasan sosial Covid-19.
Pasalnya angka infeksi di kota tersebut terus merangkak naik. Kegiatan besar dan hiburan dalam ruangan dilarang selama tiga hari di distrik terpadat di kota itu, Baoan.
Setidaknya setengah dari 10 distrik di Shenzhen yang dihuni 13 juta warga sudah menutup venue hiburan. Menghentikan sementara atau mengurangi layanan makan di restoran.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
