REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Pelatih Manchester City Pep Guardiola senang melihat Erling Haaland dan Julian Alvarez bersama-sama bekerja di lini serang.

Keduanya bermain bersama selama 31 menit saat melawan Borussia Dortmund di Liga Champions. Dan saat menghadapi Wolverhampron Wanderers (Wolves), Alvarez masuk pada 19 menit terakhir.

Alvarez hampir membuka peluang Haaland mencetak gol di laga melawan Wolves namun Haaland gagal memanfaatkan umpat terobosan Alvarez. Di luar kegagalan itu, Guardiola senang atas kerjasama mereka di lapangan.

"Ini kedua kalinya saya melihat Julian dan Erling bersama di menit-menit terakhir. Saya suka kebersamaan. Sedikit lebih agresif," ujarnya dilansir dari tribalfootball, Selasa (20/9).

Mantan pelatih Barcelona itu mengatakan kesuksesan mereka akan tergantung dari kinerja dan koneksi antara keduanya. Menurut Guardiola mereka terhubung dengan sangat baik. Itu terlihat ketika keduanya saling berbagi umpan pendek. Mereka tak egois sehingga saling mencari teman satu-sama lain.

Sejauh ini Haaland merupakan pembelian paling sukses City pada musim panas kemarin. Pemain internasional Norwegia itu didatangkan dari Dortmund dan langsung membuktikan diri sebagai predator gawang lawan.

Ia telah mencatatkan 14 gol dalam 10 pertandingan di semua kompetisi bersama City, 11 gol diantaranya ia cetak di Liga Inggris dari tujuh laga.

Adapun Alvarez didatangkan City dari River Plate. Nasibnya memang tak sebaik Haaland yang selalu tampil sebagai starter.

Namun, perlahan Alvarez membentuk kemitraan yang bagus dengan Haaland dan itu disukai oleh Guardiola. Ia mencetak dua gol dalam lima pertandingan Liga Inggris musim ini. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika