REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Raharja secara serentak menanam 20 ribu bibit pohon di seluruh Indonesia melalui aksi penghijauan tiap kantor cabang, seperti jenis mangrove, mahoni, dan tanaman buah-buahan. Hal ini disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis pohon yang cocok masing-masing tempat.

Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja, Munadi Herlambang mengatakan kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian perusahaan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), sedangkan kegiatan ini sudah dimulai sejak Rabu (14/9/2022).

"Penanaman bibit pohon merupakan salah satu bentuk perhatian Jasa Raharja terhadap isu lingkungan. Selain digunakan penghijauan, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk memperluas penyerapan karbon dioksida, sehingga bisa membantu memperbaiki kualitas udara," ujarnya dalam keterangan tulis, Ahad (18/9/2022).

Menurutnya bantuan ini sebagai salah satu program dari BUMN bagi pembangunan berkelanjutan, yang dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dari aspek sosial dan lingkungan.

“Pada 2022 Jasa Raharja telah mengalokasikan anggaran program TJSL sebesar Rp 1 miliar dan dari jumlah tersebut telah direalisasikan sebesar Rp 474 juta," katanya.

Jasa Raharja sebagai BUMN yang bertugas memberikan perlindungan dasar terhadap korban kecelakaan lalu lintas, selain komitmen dalam menjalankan tugas pokok. Di samping itu, Jasa Raharja juga turut berkontribusi terhadap permasalahan sosial dan lingkungan, sesuai dengan instruksi Kementerian BUMN.

Jasa Raharja berupaya berkomitmen untuk berkontribusi aktif terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, dan lingkungan.

"Kami berupaya untuk bagaimana program TJSL bisa diimplementasikan lebih terintegrasi, terarah, dan terukur, sehingga dampaknya bisa benar-benar dirasakan masyarakat penerima manfaat," ucapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika