Kamis 15 Sep 2022 14:32 WIB

Samin Tetap Bulatkan Tekad Daftar Haji, Meski tak Sekeluarga

Ia juga tidak akan menyimpan uang di rumah terlalu lama lagi.

Rep: c02/ Red: Yusuf Assidiq
Penyerahan uang dari hasil rekontruksi sisa-sisa yang dimakan rayap kepada Samin, Kamis (15/9/2022).
Foto: Muhammad Noor Alfian
Penyerahan uang dari hasil rekontruksi sisa-sisa yang dimakan rayap kepada Samin, Kamis (15/9/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Setelah dua hari pasca kedatangan Samin (53) yang uangnya dimakan rayap senilai Rp 50 juta ke Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo, hari ini diserahkan kembali uang yang bisa direkonstruksi dan dikembalikan senilai Rp 20,220,000.

Sebelumnya, Samin mengaku terkejut ketika mendapati uang tabungannya yang akan dipakai mendaftar haji tersebut ludes dimakan rayap. Namun, ia tetap berusaha menukar uangnya sehingga dapat kembali.

"Alhamdulillah, saya sudah dibantu BI, sudah bersyukur uang saya sudah kembali padahal kondisinya begitu (serpihan-serpihan)," kata Samin, Kamis (15/9/2022).

Ia pun berharap agar banyak orang yang belajar dari musibah yang ia alami. Ia mengimbau apabila menabung di celengan plastik agar tidak terlalu lama dan lebih baik menyimpannya di bank agar lebih aman.

"Kita semua jangan seperti saya, menabung di celengan plastik ternyata mudharatnya lebih banyak," terangnya.

Terkait kejadian ini, Samin mengaku mesti cita-citanya tidak bisa terwujud untuk memberangkatkan keluarganya ke Tanah Suci. Kendati demikian ia tetap membulatkan tekad untuk mendaftarkan uang yang telah dikumpulkan tersebut untuk menunaikan ibadah haji.

"Insya Allah saya secepatnya akan mempersiapkan syarat-syaratnya (haji) yang ditentukan oleh Bank Syariah Indonesia (BSI). Saya juga tidak akan menyimpan uang di rumah terlalu lama lagi," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement