Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa (kanan) dan Menteri Pembangunan dan Kerja Sama Internasional Prancis Chrysoula Zacharopoulou (kiri) menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman antara PT Dirgantara Indonesia (DI) dan Airbus yang dilakukan oleh Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan (tengah), Head of Southeast Asia for Airbus Johan Pellisier (kedua kanan) dan Head of Asia Pacific for Airbus Helicopters Vincent Dubrule (kedua kiri) dalam rangkaian acara G20 Development Ministerial Meeting (DMM) 2022 di Tanjungpandan, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (7/9/2022). Kerja sama tersebut diharapkan akan mendorong peningkatan kompetensi dan nilai bisnis Aerostructure PT Dirgantara Indonesia yang diestimasikan dapat mencapai USD500 juta dalam 10 tahun ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Foto: ANTARA/Muhammad Adimaja
Kerjasama akan mendorong peningkatan kompetensi dan nilai bisnis Aerostructure PTDI.
REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG -- PT Dirgantara Indonesia (DI) dan Airbus menandatangani Nota Kesepahaman dalam rangkaian acara G20 Development Ministerial Meeting (DMM) 2022 di Tanjungpandan, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (7/9/2022).
Penandatanganan dihadiri Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan Menteri Pembangunan dan Kerja Sama Internasional Prancis Chrysoula Zacharopoulou.
Kerja sama tersebut diharapkan akan mendorong peningkatan kompetensi dan nilai bisnis Aerostructure PT Dirgantara Indonesia yang diestimasikan dapat mencapai USD500 juta dalam 10 tahun ke depan.
