REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chelsea mengeluarkan pengumuman mengejutkan. Klub kaya London Barat itu memecat pelatih Thomas Tuchel setelah the Blues kalah dalam pertandingan pembuka Liga Champions musim ini dari Dinamo Zagreb, Rabu (7/9/2022) dini hari WIB.
Tuchel tiba di London pada Januari 2021 setelah Chelsea memecat Frank Lampard. Ia menjabat setelah hanya berselang hari diberhentikan manajemen Paris Siant-Germain akibat komentarnya yang menyinggung manajemen klub.
Pada musim pertamanya, mantan pelatih Borussia Dortmund itu membawa Chelsea ke final Piala FA, di mana mereka dikalahkan oleh Leicester setelah menyingkirkan Manchester City di semifinal. Pencapaian terbesarnya adalah Liga Champions pada 2021. Tuchel membawa Chelsea berjaya Eropa, mengalahkan Manchester City di final.
Setelah itu Tuchel menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2024. Ia dilaporkan mendapatkan kenaikan gaji dengan dibayar 10 juta pound (Rp 171 miliar) per tahun.
The Blues finis keempat di Liga Premier musim itu dan diikuti dengan finis di tempat ketiga musim lalu. Mereka tersingkir dari Liga Champions oleh Real Madrid di perempat final Liga Champions dan kalah dari Liverpool di final Piala FA.
Ini sebenarnya catatan yang solid untuk pelatih Jerman tersebut. Namun musim ini keretakan mulai terlihat. Tuchel memulai dengan mengesankan di Chelsea, memenangkan sebagian besar pertandingan mereka.
Namun performanya menurun drastis, dengan klub hanya memenangkan tujuh dari 16 pertandingan terakhir mereka di Liga Primer Inggris, seperti yang ditunjukkan statistik dari Opta ini. Persentase kemenangannya telah turun dari 67 persen menjadi 44 persen baru-baru ini, seperti dikutip dari BBC.
Kepindahan kepemilikan klub dari Roman Abramovich ke Todd Boehly tak mengubah kebiasaan Chelsea lekas memecat pelatih bila menunjukkan tanda-tanda penurunan. Tuchel menjadi korban terbarunya.
Data pertandingan Chelsea di Liga Primer Inggris bersama Tuchel dikutip dari Opta:
4/2/2022- 12/5/2022 15 laga 9 menang 4 seri 2 kalah 31 poin persentase menang 60%
18/5/2021-28/11-2021 15 laga 10 menang 3 seri 2 kalah 33 poin persentase menang 67%
1/12/2021-13/3/2022 15 laga 8 menang 5 seri 2 kalah 29 poin persentase menang 53%
2/4/2022-3/9/2022 16 laga 7 menang 4 seri 5 kalah 25 poin persentase menang 44%
Biodata Thomas Tuchel
Lahir: Krumbach, Jerman, 29 Agustus 1973
Tinggi: 190 cm
Posisi bermain: Bek
Karier Kepelatihan
2007–2008 FC Augsburg II
2009–2014 Mainz 05
2015–2017 Borussia Dortmund
2018–2020 Paris Saint-Germain
2021–2022 Chelsea
Ikuti Whatsapp Channel Republika
