REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Tyrell Malacia sudah menjadi salah satu senjata utama Manchester United (MU) musim ini. Pesepak bola 23 tahun itu berperan sebagai bek kiri di skuad Setan Merah. Malacia menggeser Luke Shaw ke bangku cadangan.
Belakangan ia mulai dibandingkan dengan Patrice Evra. Terutama setelah duel MU kontra Liverpool yang dimenangkan Setan Merah. Evra salah satu bek kiri terbaik the Red Devils pada era Sir Alex Ferguson.
Eks penggawa MU lainnya, Rio Ferdinand, melihat ada kesamaan antara pria Prancis itu dengan Malacia. Sosok yang disebut terakhir tersanjung mendengar hal itu.
"Itu pujian besar. Saya merasa terhormat mendapat pujian ini darinya," kata Malacia, dikutip dari laman manutd.com, Selasa (6/9/2022).
Setelah tersanjung mendapat pujian dari Ferdinand, pada saat yang sama, Malacia mengaku mengagumi Evra. Ia tidak berbicara di level teknis. Menurutnya, setiap orang memiliki gaya permainan berbeda.
Namun, ia menyukai gairah yang ditunjukkan pendahulunya. Evra dinilai bisa membawa energi positif ke dalam tim. Hal-hal semacam itu dianggapnya membentuk karakter pemenang.
Kebetulan, Malacia menyukai tantangan. Di lapangan, andrenalinnya semakin terpacu jika berduel dengan para penyerang atau winger yang memiliki kualitas dan kecepatan mumpuni. Ia perlihatkan hal itu ketika bertemu the Reds, beberapa pekan lalu.
Ia juga diminta membahas persaingannya dengan Shaw. Menurut Malacia keadaan ini normal adanya. Pesepak bola di posisi yang sama bertarung menembus starting XI.
"Anda harus meningkatkan permainan Anda di setiap latihan dan di setiap pertandingan. Jika tidak, pelatih dapat membuat keputusan lain, dan itu bagus untuk tim," ujar eks bintang Feyenoord ini.
MU berada di posisi kelima klasemen sementara Liga Primer Inggris. Dengan mengantongi 12 poin, the Red Devils tertinggal tiga angka di belakang Arsenal di singgasana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
