Selasa 06 Sep 2022 01:40 WIB

Tarif Armada Anggota Organda Naik Menyusul Kenaikan Harga BBM

Kenaikan tarif di kisaran 25 hingga 35 persen dari tarif sebelum kenaikan bbm. .

Rep: Raisan al Farisi/ Red: Yogi Ardhi

Calon penumpang berjalan menuju ke dalam bus di Terminal Cicaheum, Bandung, Jawa Barat, Senin (5/9/2022). Pascanaiknya harga bbm jenis pertalite, pertamax, dan solar, Ketua DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kurnia Lesani akan melakukan penyesuaian tarif di kisaran 25 hingga 35 persen dari tarif sebelum kenaikan bbm. (FOTO : ANTARA/Raisan Al Farisi)

Calon penumpang berjalan menuju ke dalam bus di Terminal Cicaheum, Bandung, Jawa Barat, Senin (5/9/2022). Pascanaiknya harga bbm jenis pertalite, pertamax, dan solar, Ketua DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kurnia Lesani akan melakukan penyesuaian tarif di kisaran 25 hingga 35 persen dari tarif sebelum kenaikan bbm. (FOTO : ANTARA/Raisan Al Farisi)

Penumpang berada di dalam bus untuk menunggu keberangkatan di Terminal Cicaheum, Bandung, Jawa Barat, Senin (5/9/2022). Pascanaiknya harga bbm jenis pertalite, pertamax, dan solar, Ketua DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kurnia Lesani akan melakukan penyesuaian tarif di kisaran 25 hingga 35 persen dari tarif sebelum kenaikan bbm. (FOTO : ANTARA/Raisan Al Farisi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon penumpang berjalan menuju ke dalam bus di Terminal Cicaheum, Bandung, Jawa Barat, Senin (5/9/2022). Pascanaiknya harga bbm jenis pertalite, pertamax, dan solar, Ketua DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kurnia Lesani akan melakukan penyesuaian tarif di kisaran 25 hingga 35 persen dari tarif sebelum kenaikan bbm. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement