Selasa 30 Aug 2022 09:20 WIB

Elon Musk akan Rilis Kendaraan Self Driving Tesla Akhir Tahun Ini

Teknologi self driving Tesla dijanjikan akan berbeda signifikan dari fitur yang ada

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Gita Amanda
CEO Tesla Elon Musk mengumumkan mobil autopilot (self driving) Tesla siap dirilis pada akhir tahun. (ilustrasi)
Foto: EPA-EFE/HANNIBAL HANSCHKE
CEO Tesla Elon Musk mengumumkan mobil autopilot (self driving) Tesla siap dirilis pada akhir tahun. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Elon Musk mengumumkan mobil autopilot (self driving) Tesla siap dirilis pada akhir tahun. Kabar tersebut datang pada Senin dan telah ditunggu-tunggu sejak Musk pertama kali memperkenalkan konsep kendaraan otonom pada tahun 2016.

Pada konferensi energi di Norwegia, Musk berharap produk dapat rilis luas di Amerika Serikat (AS) dan mungkin Eropa pada akhir tahun tergantung pada persetujuan peraturan. Ini berarti pembeli mungkin bisa mendapatkan kendaraan mereka sebelum Natal.

Baca Juga

"Dua teknologi yang saya fokuskan agar selesai secara ideal sebelum akhir tahun, yaitu membawa Starship kami ke orbit dan memiliki mobil Tesla yang dapat melakukan self-driving," kata Musk.

Sejak Musk pertama kali mengumumkan ide tersebut pada tahun 2016, ada beberapa tanggal rilis baru setiap tahun. Bahkan, dia menjanjikan perjalanan mandiri Tesla dari New York City ke Los Angeles yang tertunda hingga 2017 lalu 2018 dan belum terjadi hingga sekarang.

Dilansir ZDnet, Selasa (30/8/2022), teknologi self driving Tesla yang dijanjikan akan berbeda secara signifikan dari fitur yang ada, yaitu tidak akan ada driver yang dibutuhkan. Paket self driving saat ini dikombinasikan dengan fitur Autopilot yang memungkinkan Teslas untuk melakukan banyak tindakan otonom seperti autosteer, autopark, perubahan jalur otomatis, mengidentifikasi rambu berhenti dan lampu lalu lintas, dan memperlambat mobil saat mendekati rambu lalu lintas ini. Namun, arahan manusia tetap diperlukan.

Fitur Autopilot Tesla baru-baru ini mendapat kecaman karena laporan pemerintah yang menunjukkan terlibatnya Tesla sebagai mobil dengan sistem bantuan pengemudi canggih. Terlepas dari kabar buruk itu, Musk masih percaya kendaraan self driving adalah teknologi yang dibutuhkan di masa depan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement