Senin 29 Aug 2022 21:14 WIB

Ketua DPRD: Kemajuan Kota Surabaya Jangan Tinggalkan Budaya Lokal

Ketua DPRD meminta kemajuan Kota Surabaya jangan meninggalkan budaya lokal.

Warga mengunjungi ruang bawah tanah Alun-Alun Surabaya, kompleks Balai Pemuda Surabaya, Jawa Timur. Ketua DPRD meminta kemajuan Kota Surabaya jangan meninggalkan budaya lokal.
Foto: Antara/Didik Suhartono
Warga mengunjungi ruang bawah tanah Alun-Alun Surabaya, kompleks Balai Pemuda Surabaya, Jawa Timur. Ketua DPRD meminta kemajuan Kota Surabaya jangan meninggalkan budaya lokal.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengingatkan agar kemajuan yang ada di Kota Pahlawan, Jawa Timur, saat ini tidak meninggalkan budaya lokal yang sudah ada sejak dahulu.

"Warga cukup antusias saat melihat atraksi Reog Ponorogo memperingati HUT ke-77 RI di Wisma Panjaringan Sari, Surabaya kemarin (28/8)," kata Adi Sutarwijono dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, Senin (29/8/2022).

Baca Juga

Selain itu, Adi mengaku juga bersemangat pada saat mengikuti gelaran reog yang disajikan sebuah sanggar dari Sidoarjo, Jawa Timur itu. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya memberikan dukungan moral, agar kesenian reog tersebut terus dipertahankan dan terus berkibar di seluruh masyarakat Indonesia bahkan internasional.

Adi kemudian mengingatkan, meski Kota Surabaya terus melaju mengejar kemajuan dan modernisasi pembangunan, aset budaya dan kesenian yang dimiliki harus tetap dijaga. Dengan demikian, lanjut dia, sisi kearifan lokal tidak sampai dikorbankan.

"Sehingga kita bisa tumbuh sebagai bangsa yang punya kebudayaan, memiliki jati diri sebagai bangsa Indonesia," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini.

Berbaur bersama warga yang menikmati atraksi Reog Ponorogo Simojoyo Katong, Adi beberapa kali memberikan pujian dan semangat kepada para seniman reyog itu.

Bahkan di depan para warga, Adi sempat dibopong naik ke dadak merak reog yang merupakan ikon utama reog yang memiliki berat 100 kilogram lebih itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement