REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan tergabung dalam Grup E Liga Champions 2022/2023 bersama Chelsea, RB Salzburg, dan Dinamo Zagreb. Alhasil, i Rossoneri dan the Blues dianggap sebagai tim favorit yang akan lolos ke fase selanjutnya.
Rossoneri gagal melangkah ke babak 16 besar Liga Champions musim lalu setelah mengakhiri fase grup di peringkat keempat kalah dari FC Porto, Atletico Madrid, dan Liverpool sebagai pemimpin klasemen.
Kini armada Stefano Pioli tentu memiliki harapan lebih untuk bisa berbicara lebih banyak pada ajang kejuaraan elite Benua Biru. Apalagi, Iblis Merah baru saja memenangkan gelar Serie A Italia musim 2021/2022.
Tim asal Inggris Chelsea dipastikan bakal menjadi lawan terberat bagi i Rossoneri di Grup E, meski dalam sejarah pertemuan kedua tim sering berbagi hasil imbang.
Milan, pemilik tujuh gelar Liga Champions, telah menghadapi Chelsea dalam lima partai kompetitif, dengan pertemuan terakhir terjadi pada musim 1999/2000 yang berkesudahan imbang 0-0 di Stadion Stamford Bridge dan 1-1 ketika bermain di Stadion San Siro.
Sementara RB Salzburg tak memiliki catatan bagus saat berjumpa klub raksasa Italia. Kedua tim baru bertemu dua kali ketika saat itu tim asal Austria masih bernama SV Salzburg. Pertandingan tersebut berlangsung di Liga Champions 1994/1995 dan i Diavolo Rosso berhasil menang dengan nyaman dalam dua partai kandang tandang.
Terakhir, Dinamo Zagreb telah menantang Milan sebanyak enam kali dan hanya memenangkan satu kemenangan dan sekali seri. Satu-satunya kemenangan tim asal Kroasia terjadi pada 1966 silam.
Dilansir Football Italia, Jumat (26/8/2022) persaingan Grup E bukan tidak mungkin jadi ajang peperangan antara Milan melawan Chelsea. Selain itu, pertemuan nanti juga bakal jadi pembuktian bagi Fikayo Tomori yang merupakan pemain asli akademi Chelsea untuk menunjukkan kebolehannya di hadapan klub lama.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
