Senin 22 Aug 2022 15:04 WIB

Jadi Incaran PSG, Rashford Tegaskan Ingin Fokus Bawa MU Dapatkan Trofi

Rashford memang dikabarkan jadi target PSG dan berpotensi pindah

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Muhammad Akbar
 Pemain Manchester United Marcus Rashford berjalan dari lapangan saat turun minum saat pertandingan pramusim antara Manchester United dan Crystal Palace di Melbourne Cricket Ground di Melbourne, Australia, Selasa, 19 Juli 2022.
Foto: AP/Asanka Brendon Ratnayake
Pemain Manchester United Marcus Rashford berjalan dari lapangan saat turun minum saat pertandingan pramusim antara Manchester United dan Crystal Palace di Melbourne Cricket Ground di Melbourne, Australia, Selasa, 19 Juli 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER --Marcus Rashford menegaskan dirinya tidak ingin membahas soal ketertarikan Paris Saint-Germain terhadapnya.

Ia mengaku lebih memilih fokus memperebutkan trofi bersama Manchester United. Rashford memang dikabarkan jadi target PSG dan berpotensi pindah, usai tak lagi mendapatkan tempat utama di Old Trafford selama 12 bulan terakhir.

Lulusan akademi MU itu mengalami penurunan performa tahun lalu, dan kesulitan membuat kesan awal yang baik di bawah pelatih Erik ten Hag musim ini. Namun, kesulitan pemain berusia 24 tahun itu tidak menyurutkan minat dari PSG. Klub Ligue 1 Prancis itu telah mengidentifikasi penyerang serba bisa itu sebagai target potensial musim panas ini.

Tapi Rashford menegaskan tidak tertarik untuk meninggalkan klub masa kecilnya. Ia hanya berpikir melakukan yang terbaik, demi memastikan Iblis Merah bersaing mendapatkan trofi setelah tahun-tahun yang sulit. Rashford ingin membuktikan dedikasi dan komitmennya terhadap latihan dan permainan bersama United.

''Bagi saya, saya selalu ingin berada di Manchester United selama mungkin dan bersaing untuk trofi di klub. Semoga kami bisa kembali melakukan itu dan saya akan berusaha mewujudkannya,'' kata Rashford, dikutip dari Mirror, Senin (22/8).

MU kesulitan memenangkan trofi sejak Sir Alex Ferguson pensiun dari perannya sebagai pelatih pada 2013. Ten Hag ditunjuk untuk meningkatkan nasib MU di lapangan, setelah penampilan mereka merosot ke titik terendah tahun lalu. MU merasakan finis terburuk semenjak era Liga Primer.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement