Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Untuk itu, jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Untuk itu, jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Untuk itu, jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Untuk itu, jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Untuk itu, jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Untuk itu, jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar. (FOTO : Republika/Wihdan Hidayat)
REPUBLIKA.CO.ID, Pengerjaan proyek revitalisasi Selokan Mataram di Sleman, Yogyakarta, Jumat (19/8/2022). Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak (BBWSSO) berupaya mengembalikan fungsi Selokan Mataram sebagai saluran irigasi. Jalur irigasi sepanjang kurang lebih 30 kilometer tersebut direvitalisasi. Alokasi anggaran yang digunakan untuk merevitalisasi saluran cagar budaya ini sebesar Rp 174 miliar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
