IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menegaskan durasi yang diizinkan untuk dihabiskan di dalam Raudhah Syarif di Masjid Nabawi, Madinah hanya 10 menit.

Kementerian menjelaskan orang yang ingin masuk Raudhah wajib memiliki izin melalui aplikasi Tawakkalna atau Eatamarna. Dilansir Saudi Gazette, Sabtu (13/8/2022), juru bicara Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi Hisham Saeed telah mengonfirmasi sebelumnya lebih dari 70 juta izin dikeluarkan selama musim terakhir 1443 H untuk melakukan umroh di Masjidil Haram dan untuk melakukan sholat di Raudhah Syarif.

Semua orang yang ingin melakukan ritual umroh atau sholat di Raudhah Syarif, baik warga negara Arab Saudi, pendatang, dan warga negara Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) atau mereka yang memiliki berbagai jenis visa sekarang bisa melakukannya. Fasilitas ini tersedia untuk warga dari 49 negara di seluruh dunia. Mereka dapat mengamankan visa mereka secara online melalui portal “Visit Arab Saudi” atau segera setibanya di bandara Saudi. Kementerian menggarisbawahi keputusan telah diambil untuk memfasilitasi sebanyak mungkin orang melakukan umroh.

Arab Saudi menetapkan 13 Agustus 2022 sebagai batas akhir jamaah haji berada di negaranya. Sedangkan musim umroh baru dimulai pada 1 Muharram 1444 Hijriyah bertepatan dengan 30 Juli 2022.

Ikuti Whatsapp Channel Republika