Senin 15 Aug 2022 16:01 WIB

Kesadaran Masyarakat Kurang, Capaian Vaksinasi Booster di Cilacap Masih Rendah

Pemkab Cilacap berupaya untuk mempercepat vaksinasi Covid-19

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Nur Aini
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin booster, ilustrasi
Foto: ANTARA/Asprilla Dwi Adha
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin booster, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Capaian vaksinasi covid-19 dosis tiga di Kabupaten Cilacap baru mencapai 30,73 persen dari target penduduk 1.710.159 orang. Kurangnya kesadaran tentang pentingnya vaksinasi booster menjadi kendala untuk mempercepat vaksinasi.

Kepala Dinas Kesehatan Cilacap Pramesti Griana Dewi menjelaskan, capaian vaksinasi dosis 1 sebesar 80,44 persen, vaksinasi dosis 2 sebesar 72,95 persen, dosis 3 sebesar 30,73 persen dan dosis 4 sebesar 31,76 persen. Booster dosis 4 baru diberikan pada tenaga kesehatan.

Baca Juga

"Booster baru 30,73 persen karena kesadaran masyarakat tentang pentingnya dosis 3 masih sangat kurang," ungkap Pramesti kepada Republika.co.id, Senin (15/8/2022).

Menurut Pramesti, sejauh ini stok vaksin masih mencukupi. Oleh karena itu pihaknya berupaya untuk mempercepat vaksinasi Covid-19 dengan berbagai langkah. Hal itu terus dilakukan mengingat saat ini jumlah kasus covid-19 di Kabupaten Cilacap kembali meningkat. Pada bulan lalu, jumlah kasus aktif mencapai 15 orang. Sedangkan per Ahad (14/8/2022), jumlah kasus aktif mencapai 42 orang, dengan lima di antaranya dirawat.

"Kami berupaya edukasi massif ke masyarakat, membuka gerai vaksin di tempat-tempat keramaian, meningkatkan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan dan pihak swasta, serta audiensi ke para stakeholder untuk membantu supaya terlibat langsung ke masyarakat," kata Pramesti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement