Senin 08 Aug 2022 17:58 WIB

DMV California Nilai Iklan Tesla Menyesatkan

Tesla dinilai menyesatkan calon konsumen dengan iklan yang melebih-lebihkan.

Mobil Tesla di stasiun pengisian daya di Westfield Mall di Bethesda, Maryland, AS, 11 Februari 2022. DMV California menyebut iklan Tesla melebih-lebihkan betapa bagusnya fitur advanced driver assistance systems (ADAS) yang dimilikinya.
Foto: EPA-EFE/JIM LO SCALZO
Mobil Tesla di stasiun pengisian daya di Westfield Mall di Bethesda, Maryland, AS, 11 Februari 2022. DMV California menyebut iklan Tesla melebih-lebihkan betapa bagusnya fitur advanced driver assistance systems (ADAS) yang dimilikinya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Otoritas transportasi California, Amerika Serikat, menuding pabrikan mobil listrik Tesla telah memberikan informasi yang salah terkait fitur autopilot dan full self-driving. Informasi itu disampaikan melalui iklan yang disiarkan di negara bagian itu.

Departemen Kendaraan Bermotor (DMV) California mengatakan Tesla menyesatkan calon konsumen. Iklannya dinilai melebih-lebihkan betapa bagusnya fitur advanced driver assistance systems (ADAS) yang dimiliki Tesla.

Baca Juga

"Tesla membuat atau menyebarkan pernyataan yang tidak benar atau menyesatkan, dan tidak berdasarkan fakta," kata DMV dalam laporannya dilansir Reuters, Senin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement