Jumat 29 Jul 2022 23:21 WIB

Disdagin Sebut Harga Cabai di Tanjungpinang Berangsur Turun

Harga cabai merah saat ini Rp 92 ribu-Rp 100 ribu per kg dari sebelummya Rp 110 ribu.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Pedagang mengambil cabai merah keriting untuk ditimbang (ilustrasi). Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyampaikan harga cabai di daerah setempat mulai berangsur turun setelah bulan lalu melonjak dipicu keterbatasan pasokan.
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra
Pedagang mengambil cabai merah keriting untuk ditimbang (ilustrasi). Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyampaikan harga cabai di daerah setempat mulai berangsur turun setelah bulan lalu melonjak dipicu keterbatasan pasokan.

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyampaikan harga cabai di daerah setempat mulai berangsur turun setelah bulan lalu melonjak dipicu keterbatasan pasokan.

"Harga cabai Juli 2022 turun, dibanding kondisi bulan sebelumnya," kata Kepala Bidang (Kabid) Stabilisasi Harga Disdagin Tanjungpinang Muhammad Endy Febri, Jumat (29/7/2022).

Baca Juga

Ia merinci, harga cabai merah saat ini Rp 92 ribu hingga Rp 100 ribu per kilogram, relatif turun dibanding bulan sebelumnya yang mencapai Rp 110 ribu per kilogram. Kemudian cabai hijau kini Rp38 ribu hingga Rp45 ribu per kilogram, padahal sebelumnya sempat menyentuh Rp 60 ribu per kilogram serta cabai rawit kini Rp62 ribu hingga Rp70 ribu per kilogram, turun dari Rp100 ribu per kilogram pada bulan lalu.

Endy Febri menyebut beberapa faktor penurunan harga cabai di Tanjungpinang, antara lain pasokan yang mulai normal dan jumlah permintaan warga relatif stabil. Namun demikian, ia mengingatkan harga cabai di pusat ibukota Provinsi Kepri itu akan terus mengalami fluktuasi karena pasokan tergantung dengan hasil panen dari daerah penghasil.

"Kita tahu, pasokan cabai di Tanjungpinang sangat bergantung dengan daerah lain, seperti Jawa," ungkapnya.

Oleh karena itu, ia berharap hasil panen cabai di daerah penghasil tetap aman dan mencukupi, sehingga harga di Tanjungpinang juga bisa terkendali. "Kalau stok cabai sekarang aman dan cukup. Kalau stok terbatas pasti terjadi kenaikan harga," sebut Endy Febri.

Sementara itu, harga komoditas lainnya relatif stabil, di antaranya bawang merah Jawa sebesar Rp36 ribu per kilogram, bawang putih Rp26 ribu per kilogram, kemudian gula pasir Rp13,500 per kilogram. Lalu minyak goreng curah Rp14 ribu per kilogram, tepung terigu Rp10 per kilogram, daging sapi Rp160 ribu per kilogram, daging sapi beku Rp90 ribu per kilogram, daging ayam Rp38 ribu per kilogram, daging ayam beku Rp35 ribu per kilogram, dan telur ayam Rp1.500 per butir.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement