REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bisnis bancassurance terutama industri keuangan syariah diprediksi semakin prospektif pada tahun depan. Hal ini khususnya terkait produk asuransi yang dapat mendukung target market di Islamic segment.
Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K Permana mengatakan Bank Muamalat dan Sun Life Indonesia menjalin kemitraan bancassurance sejak 2019. Adapun kemitraan tersebut menghadirkan layanan kerja sama bancassurance yang memberikan solusi perencanaan keuangan berbasis syariah.
Selanjutnya, kedua belah pihak meluncurkan produk unit link yang dilengkapi dengan fitur wakaf guna menjawab kebutuhan nasabah akan proteksi, sekaligus memudahkan mereka dalam berwakaf. Saat ini Bank Muamalat dan Sun Life Indonesia memasarkan produk yang berkaitan dengan haji, salah satu manfaat dari produk tersebut pelunasan ibadah haji.
“Seiring dengan masuknya Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai pemegang saham mayoritas, kami ingin memaksimalkan potensi bisnis di Islamic segment khususnya sektor haji dan umrah, sehingga dukungan dari Sun Life Indonesia selama ini dalam penyediaan dan pemasaran produk-produk asuransi yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah Bank Muamalat tentu sangat berarti,” ujarnya dalam keterangan tulis, Jumat (29/7/2022).
Sepanjang 2021, kinerja bancassurance Bank Muamalat secara umum meningkat cukup signifikan. Tercatat pertumbuhannya sebesar 162 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Presiden Direktur Sun Life Indonesia Elin Waty menambahkan kolaborasi ini merupakan bentuk komitmen dan dukungan Sun Life Indonesia dalam menyediakan produk berbasis syariah di Indonesia. Khusus bagi nasabah Bank Muamalat, Sun Life Indonesia menghadirkan solusi berasuransi yang memenuhi prinsip syariah, yang dapat membantu mereka melengkapi persiapan perjalanan ibadah Haji, yaitu Asuransi Salam Hijrah Amanah.
"Kami menyadari bahwa pertumbuhan pasar syariah di Indonesia terus berkembang dengan pesat, sehingga kedepannya kami akan terus berinovasi menghadirkan produk-produk asuransi berbasis syariah untuk keluarga Indonesia yang menginginkan opsi perlindungan berbasis syariah. Kami optimis, kerja sama yang positif ini dapat membantu keluarga Indonesia dapat hidup lebih tentram, aman, dan sakinah, serta sesuai dengan prinsip syariah,” ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
