Kamis 28 Jul 2022 07:29 WIB

ICESCO Dirikan Museum Sejarah Nabi Muhammad di Maroko

Sebuah Museum dan pameran sejarah Nabi Muhammad SAW diresmikan Rabat, Maroko.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Agung Sasongko
Surat zaman Nabi Muhammad yang tersimpan di Museum (ilustrasi)
Foto: omanobserver.om
Surat zaman Nabi Muhammad yang tersimpan di Museum (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  RABAT — Sebuah Museum dan pameran sejarah Nabi Muhammad SAW diresmikan Rabat, Maroko. Seperti dilansir Iqna.ir pada Kamis (28/7) Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Dunia Islam (ICESCO), Liga Muslim Dunia (MWL) dan Liga Cendekiawan Mohammadia di Maroko telah bersama-sama meluncurkan museum dan pameran di markas ICESCO di Rabat, Maroko.

Museum ini dilengkapi dengan teknologi modern terbaru yang membantu pengunjung melihat berbagai aspek kehidupan Nabi SAW dan peristiwa serta lokasi bersejarah seolah-olah mereka hadir di sana.

Baca Juga

Ini berusaha untuk menyajikan pesan-pesan Islam tentang keadilan, perdamaian, kebaikan, toleransi, koeksistensi dan moderasi berdasarkan Alquran, Sunnah Nabi SAW dan sejarah Islam yang cemerlang.

ICESCO adalah lembaga khusus Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di bidang Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan, didirikan pada Mei 1979.

Ini bertujuan untuk memperkuat, mempromosikan dan mengkonsolidasikan kerja sama di antara negara-negara anggotanya di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, budaya dan komunikasi, serta mengembangkan dan meningkatkan bidang-bidang ini, dalam kerangka referensi peradaban dunia Islam dan dalam terang nilai dan cita-cita Islam manusia. Organisasi ini juga bercita-cita untuk mempublikasikan citra Islam dan budaya Islam yang benar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement