Jumat 15 Jul 2022 10:05 WIB

Hati Koulibaly Patah Tinggalkan Napoli

Koulibaly telah menyatakan bahwa dia adalah seorang Neapolitan.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kalidou Koulibaly.
Foto: Alessandro Di Marco/ANSA via AP
Kalidou Koulibaly.

REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Presiden Asosiasi Sepak Bola Senegal untuk Napoli, Pierre Preira menyebut Kalidou Koulibaly akan terus mengeklaim dirinya sebagai seorang Neapolitan meski harus pindah ke klub Inggris Chelsea pada bursa transfer musim panas ini.

Pierre Preira pun meyakini Kalidou Koulibaly tentu sangat merasakan kesedihan untuk pergi meninggalkan klub asal selatan Italia tersebut.

Baca Juga

"Berita ini membawa kesedihan besar bagi kita semua," kata Pierre Preira kepada surat kabar Il Mattino dilansir Football Italia, Jumat (15/7/2022).

Koulibaly telah menjadi bagian penting dari skuad Napoli sejak bergabung dari KRC Genk pada 2014 silam. Ia juga mewariskan ban kapten dari Lorenzo Insigne musim ini.

Akan tetapi, kans untuk bertahan di Stadion Diego Armando Maradona justru hilang. Koulibaly kini segera resmi menjadi pemain Chelsea lantaran tengah menjalani tes medis di London hari ini.

Pierre Preira melanjutkan, Koulibaly selalu mengatakan dirinya sebagai orang Senegal, Napoli, pun Prancis. Alhasil, kepindahannya ke London jelas meninggalkan rasa perih di dalam hati pesepak bola 31 tahun.

"Ini adalah kehilangan besar bagi kami, baik sebagai olahragawan maupun komunitas kami. Setiap orang Senegal yang saya temui selalu berbicara tentang Koulibaly dan Napoli, dia membantu menempatkan negara kami di peta sepak bola dan membuat kami semua sangat bangga," sambung Pierre Preira.

Untuk diketahui Koulibaly telah membuat komentar tentang perasaan bahwa identitasnya adalah orang Senegal, Napoli, dan Prancis setelah menerima pelecehan rasialisme selama pertandingan.

Di Italia, orang Neapolitan dan orang-orang dari selatan Italia menjadi sasaran penghinaan 'diskriminasi teritorial', yang diperlakukan dengan cara yang sama seperti rasisme di bawah aturan lokal.

Hal ini menyebabkan denda dan penutupan sebagian stadion sebagai hukuman bagi penggemar yang melakukan penghinaan ini, jadi Koulibaly sepenuhnya menjalankan perannya sebagai duta Napoli dan Senegal.

Sementara itu menurut pakar transfer Italia Fabrizio Romano, Koulibaly akan merapat ke Chelsea dengan mahar senilai 40 juta Euro atau setara Rp 601 miliar. Ia juga bakal mendapat gaji bersih sebesar 10 juta Euro per musim selama berkostum the Blues.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement