Kamis 14 Jul 2022 03:11 WIB

Deforestasi Hutan Amazon Brasil Capai Rekor Tertinggi Selama Paruh Pertama 2022

Gambar satelit menunjukkan deforestasi hutan Amazon mencapai 4.000 kilometer persegi

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Christiyaningsih
Lahan yang telah dibabat habis di kawasan Hutan Amazon Brasil. Deforestasi di Hutan Amazon Brasil memecahkan rekor tertinggi selama paruh pertama tahun 2022.
Foto: Ueslei Marcelino/Reuters
Lahan yang telah dibabat habis di kawasan Hutan Amazon Brasil. Deforestasi di Hutan Amazon Brasil memecahkan rekor tertinggi selama paruh pertama tahun 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Deforestasi di Hutan Amazon Brasil memecahkan rekor tertinggi selama paruh pertama tahun 2022. Gambar satelit yang diambil antara Januari dan Juni menunjukkan lahan hutan seluas 4.000 kilometer persegi telah hancur.

Deforestasi secara historis lebih tinggi pada paruh kedua dengan musim yang lebih kering karena lebih mudah untuk mengakses daerah-daerah terpencil di jalan-jalan yang tidak beraspal di kawasan itu. Menurut analisis dari Amazon Environmental Research Institute atau IPAM, sebuah organisasi nirlaba Brasil, area yang dihancurkan pada paruh pertama tahun 2022 adalah 80 persen lebih besar dari periode yang sama pada 2018, tahun sebelum Jair Bolsonaro menjabat sebagai presiden.

Baca Juga

Menurut analisis IPAM, sekitar setengah dari penebangan terjadi di lahan publik. Pola deforestasi di Brasil adalah para penjahat merebut tanah publik dengan harapan daerah tersebut akan disahkan untuk lahan pertanian atau peternakan di masa depan. Direktur sains IPAM, Ane Alencar, mengatakan transaksi real estat dan kayu ilegal serta kurangnya penegakan hukum berkontribusi pada peningkatan laju deforestasi.

"Mereka yang mengendalikan Amazon tidak ingin (hutan) itu dilestarikan. Hutan yang berdiri tidak memiliki nilai di Amazon saat ini," kata Alencar kepada Associated Press.

Deforestasi paling besar terjadi di negara bagian Amazonas, melampaui wilayah Para dan Mato Grosso, yang secara historis mencatat lebih banyak penebangan pohon. Ini adalah tren yang mengkhawatirkan karena Amazonas berada jauh di dalam hutan hujan dan tetap murni dibandingkan dengan wilayah Amazon lainnya.

Brasil akan mengadakan pemilihan presiden pada Oktober. Biasanya penegakan hukum di Amazon longgar menjelang pemilihan presiden. Presiden Bolsonaro akan mencalonkan diri untuk masa jabatan empat tahun kedua. Dalam jajak pendapat, Bolsonaro berada di urutan kedua dari pesaingnya yaitu mantan presiden Luiz Inácio Lula da Silva.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement