Jumat 16 Mar 2012 23:18 WIB

Buang Hajat di Sungai, Seorang Kakek Diterkam Buaya

Buaya
Foto: www.animalcorner.co.uk
Buaya

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Syamsul, warga Teluk Dawan, Kecamatan Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi dikabarkan diterkam buaya saat buang hajat di pinggir sungai Teluk Dawan.

Menurut keterangan Amin, salah seorang warga setempat, Jumat (16/3), kejadian tragis itu bermula saat kakek 62 tahun itu usai menghadiri acara yasinan pada Kamis (15/3) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

"Usai yasinan, korban sedang buang hajat di pinggir sungai, karena sebagian rumah di daerah kami berada di pinggir sungai," ungkap Amin.

Saat berada di pinggir sungai, warga tiba-tiba dikejutkan oleh teriakan minta tolong korban. Seketika, beberapa warga langsung melihat ke pinggir sungai Teluk Dawan. "Kami melihat korban diseret seekor buaya dari pinggir sungai. Buaya itu sempat muncul dua kali, namun kemudian hilang," kisah dia.

Usai kejadian, sejumlah warga bersama aparat kepolisian setempat langsung melakukan upaya pencarian, namun hingga Jumat dinihari, korban Syamsul belum juga ditemukan. Akhirnya, pada Jumat siang sekitar pukul 15.00 WIB, korban berhasil ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.

Menurut keterangan warga, kejadian buaya menerkam manusia sudah beberapa kali terjadi di kawasan sungai Teluk Dawan. Salah satu anak sungai Batanghari di Kabupaten Tanjabtim ini terkenal banyak dihuni buaya karena lokasinya banyak ditumbuhi rerumputan lahan gambut dan berair tenang.

Kapolsek Muarasabak Barat Iptu Abriyansah Harahap memastikan korban yang sempat hilang itu meninggal akibat diterkam buaya saat buanmg buang hajat di pinggir sungai Teluk Dawan. "Saat ditemukan ada bekas luka gigitan di tangan dan pinggul sebelah kiri," ujarnya.

Kepastian korban diterkam buaya dibenarkan oleh warga yang melihat langsung korban diseret buaya saat kejadian.

"Usai ditemukan korban langsung dibawa oleh keluarga untuk dimakamkan esok pagi," tuntas dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement