Kamis 05 Jan 2012 13:26 WIB

Soal 'Bibit Waluyo vs Jokowi' Diminta Jangan Rugikan Rakyat

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - Polemik yang terjadi antara Bibit Waluyo dan Jokowi diharapkan tidak menimbulkan hal negatif apalagi sampai merugikan rakyat. Siapapun yang nantinya terpilih menjadi Gubernur Jateng periode 2013-2018 diharapkan mampu menjaga kondusifitas.

Anggota Komisi A DPRD, Jateng Joko Purnomo, menghimbau polemik tersebut jangan sampai menimbulkan masalah yang bisa memecah kerukunan masyarakat. "Yang mau maju silahkan maju asalkan tertib,? kata Joko, Kamis (5/1).

Anggota dewan dari Fraksi PDIP tersebut mengatakan, masyarakat Jateng sekarang ini tambah cerdas dalam menilai siapa yang nantinya layak dan pantas dipilih sebagai seorang pemimpin. Mereka yang suka menjegal ataupun mengeluarkan statement saling menjelekkan dipastikan tidak akan mendapat tempat dihati masyarakat.

Tercatat, persetuan Bibit vs Jokowi telah terjadi beberapa kali. Polemik ini merupakan kali ketiganya. Mulai dari persoalan Pabrik Es Sari Petojo yang akan diubah menjadi Mall medio 2011 lalu, disusul dengan penyerahan DIPA 2012 yang sempat tidak dihadiri Jokowi. Perseteruan terakhir menyangkut mobil buatan siswa SMK Solo yang dijadikan kendaraan dinas namun dinilai sembrono oleh gubernur karena belum adanya uji kelayakan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement