Senin 04 Jul 2022 02:05 WIB

Volvo Bakal Buat Pabrik Kendaraan Listrik di Slovakia, 250 Ribu Unit Setahun

Pabrik di Slovakia akan menjadi yang ketiga dari Volvo.

Truk Volvo. Ilustrasi
Foto: Leflanenews
Truk Volvo. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Volvo Car Group akan menginvestasikan 1,2 miliar euro (1,25 miliar dollar AS) untuk membangun pabrik kendaraan listrik (EV) di Slovakia. Pembangunan pabrik ini akan menciptakan 3.300 lapangan pekerjaan.

Untuk Volvo Cars, ini akan menjadi pabrik ketiganya di Eropa. Pabrik ini hanya akan membangun kendaraan listrik, sejalan dengan ambisi perusahaan untuk memproduksi kendaraan listrik secara eksklusif pada akhir dekade ini.

Baca Juga

Uni Eropa bertujuan untuk menghentikan penjualan mobil bahan bakar fosil baru pada tahun 2035. "Ekspansi di Eropa, wilayah penjualan terbesar kami, sangat penting untuk peralihan kami ke elektrifikasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan," kata Chief Executive Jim Rowan dalam sebuah pernyataan.

Fasilitas di wilayah Kosice di Slovakia timur ini dirancang untuk memproduksi hingga 250.000 mobil per tahun. Rencana tersebut juga memungkinkan untuk ekspansi di masa depan. "Volvo Cars memiliki ambisi untuk bergerak menuju penjualan tahunan 1,2 juta mobil pada pertengahan dekade, yang bertujuan untuk memenuhi jejak manufaktur global yang mencakup Eropa, Amerika Serikat dan Asia," katanya.

Investasi tersebut akan menciptakan 3.300 pekerjaan di sekitar kota Kosice, 100 kilometer (62 mil) dari perbatasan dengan Ukraina. Daerah ini telah lama memiliki tingkat pengangguran yang tinggi dibandingkan dengan bagian barat negara itu.

"Saya sangat senang Slovakia berhasil dalam persaingan untuk mega investasi ini yang akan membawa pembangunan dan banyak lapangan kerja ke timur Slovakia," kata Menteri Ekonomi Richard Sulik dalam sebuah pernyataan.

Pabrik Volvo Cars Eropa lainnya berada di Belgia dan Swedia. Outputnya tahun lalu naik 5,6 persen menjadi hampir 700.000 mobil, di mana 27 persen di antaranya sepenuhnya listrik atau hibrida plug-in.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement