Selasa 28 Jun 2022 19:22 WIB

Meraba Komposisi Juventus Musim Depan yang Skuadnya Makin Kuat

Di Maria dan Pogba merapat ke Turin sehingga jadi tambahan kekuatan untuk Juve.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Paul Pogba pada periode pertamanya sebagai pemain Juve.
Foto: AP Photo/Jonathan Moscrop, Lapresse
Paul Pogba pada periode pertamanya sebagai pemain Juve.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus gencar melakukan penguatan amunisi. Bianconeri ingin lebih kompetitif pada musim depan. Dua nama mendekat ke Juve. Pertama Paul Pogba. Gelandang asal Prancis ini menunggu bulan Juni 2022 berakhir. Setelahnya ia bakal resmi berkostum hitam putih.

Ia berstatus agen bebas. Sebelumnya ia membela Manchester United. Ia dan United bersepakat untuk tak melanjutkan kerja sama.

Baca Juga

Pogba sempat dikaitkan dengan sejumlah elite Eropa lainnya. Ada Paris Saint Germain, juga Real Madrid. Nampknya ia memilih Juve.

Jebolan akademi United itu bukan orang baru di Turin. Pada 2012 hingga 2016, ia pernah membela si Nyonya Tua. Saat itu, ia tampil dalam 178 laga di berbagai ajang, dan mencetak 34 gol.

Ia meraih semua trofi domestik di Italia. Itu termasuk empat gelar Serie A. Pogba turut mengantarkan Juventus ke final Liga Champions musim 2014/15. Sayang, anak asuh Massimiliano Allegri ditaklukkan Barcelona.

Nama kedua yang semakin dekat dengan Juve adalah Angel Di Maria. Sama seperti Pogba, Di Maria juga berstatus agen bebas. Pria Argentina itu baru saja menyelesaikan petualangannya di Paris Saint Germain.

Total tujuh musim eks Real Madrid itu berkostum PSG. Selama periode tersebut, ia tampil dalam 295 laga di berbagai ajang dan mencetak 92 gol. Ia mengoleksi semua trofi domestik di Prancis.

Kini petualangan baru menantinya. Juventus sempat kesulitan meyakinkan sang winger untuk merapat ke Turin. Belakangan terjadi perubahan.

"Menurut La Gazzetta dello Sport dan La Stampa, Di Maria akhirnya memberikan tanggapan positif," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Senin (27/6).

Kedua kubu sedang menyelesaikan detail kesepakatan. Ia meminta kontrak setahun. Sosok yang pernah berkostum Benfica itu bakal mendapat upah sebesar tujuh juta euro (Rp 109 miliar) per musim.

Masuknya dua pemain tambahan membuat skuat Juve sedikit mengalami perubahan. Dimulai dari Pogba. Jagoan Les Blues itu diprediksi menjadi stater Bianconeri.

Ia pilihan utama di lini tengah, bersama Manuel Locatelli dan Denis Zakaria. Lantaran belum jua terjual, Arthur bisa menjadi pelapis tiga nama tersebut. Kemudian Adrien Rabiot belum dipastikan apakah bertahan di Allianz Stadium atau memutuskan hengkang.

Berlanjut ke Di Maria. Pesepak bola 34 tahun ini mengisi slot yang ditinggalkan Paulo Dybala. Tapi gaya permainan keduanya berbeda. Dybala lebih identik sebagai sosok bernomor punggung 10 alias penyerang lubang atau trequartista.

Sementara Di Maria lebih fleksibel. "Dia bisa ditempatkan di sayap kanan serangan, tetapi juga dapat bekerja di kiri atau dalam peran trequartista di belakang striker," tambah laporan dari Football Italia.

Kehadiran jagoan La Albiceleste ini membuat Juventus memiliki trio menjanjikan. Di Maria bakal berdampingan dengan Dusan Vlahovic serta Federico Chiesa.

Pekerjaan rumah Allegri yakni menemukan komposisi terbaik di lini belakang. Juve belum jua menemukan pengganti Giorgio Chiellini. Sebenarnya ada palang pintu anyar bernama Federico Gatti. 

Namun sosok yang musim lalu menjalani masa peminjaman di Frosinone itu belum berpengalamn mentas di level tertinggi. Kemudian masa depan Matthijs de Ligt mengalami ketidakjelasan. Belakangan, Chelsea FC terus mengejar difensore berkebangsaan Belanda tersebut. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement