Senin 27 Jun 2022 23:03 WIB

Kejuaraan Tinju Kapolda Cup Dilatarbelakangi Upaya Cegah Tawuran Pelajar

Pertandingan ini juga digelar dalam rangka memperingati HUT Ke-76 Bhayangkara.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Para juara kejuaraan tinju Kapolda Cup 2022.
Foto: istimewa.
Para juara kejuaraan tinju Kapolda Cup 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menghadiri sekaligus menutup pertandingan tinju bertajuk Kapolda Cup di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Pertandingan ini digelar dalam rangka memperingati HUT Ke-76 Bhayangkara.

Fadil menjelaskan ide menggelar pertandingan tinju ini dilatarbelakangi dengan maraknya aksi tawuran pelajar, khususnya di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kemudian ada seorang ibu yang bernama Ani Purwanti memintanya memfasilitasi ring tinju untuk para pelajar tersebut.

Baca Juga

                                                                           

"Pertandingan tinju ini sebenarnya kurang tepat kalau dikatakan sebagai Kapolda Cup. Karena ini lebih cocok disebut dengan Ibu Ani Cup," kata Fadil di kawasan Gelora Bung Karno, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (27/6/2022).

                                                                               

Fadil kemudian mengajak Ani ke atas ring tinju. Dia memperkenalkan sosok emak-emak yang resah dengan aksi tawuran yang kerap terjadi di kawasan Tanah Abang tersebut.

                               

"Jadi ibu yang punya ide. Sebenarnya saya mendapatkan perintah ini dari emak-emak, jadi bagian dari emak-emak yang coba saya wujudkan karena udah capek ngelihat orang tawuran," jelas Fadil.

                                                                                   

Menurut Fadil, awalnya dia hendak menggelar pertandingan tinju ini di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat. Namun, atas dasar pertimbangan khawatir menimbulkan kemacetan akhirnya pertandingan tersebut digelar di kawasan Tanah Abang.

"Jadi di era modern, polisi ini memang semua kegiatan itu harusnya berdasarkan aspirasi yang datang dari masyarakat. Kalau perlu nanti tiap bulan harus ada pertandingan tinju, kata Fadil. "Di mana yang suka tawuran kami buat ring tinju. Kami suruh di situ jotos-jotosan jangan jadi ksatria banci di jalan. Kalau mau jadi ksatria jadilah ksatria di atas ring tinju."

Permintaan Ani kepada Kapolda Metro Jaya untuk memfasilitasi ring tinju bagi pelajar yang kerap melakukan aksi tawuran ini disampaikan dalam acara rilis akhir tahun di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Kamis (30/12/2021) lalu. Acara tersebut ketika itu dipimpin langsung oleh Fadil.

Sementara itu ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta Hengky Silatang mengungkapkan ajang seperti ini sebagai usaha untuk memasalkan cabang olahraga tinju kepada masyarakat luas. "Ini salah satu cara mempopulerkan tinju. Kami berharap akan ada bibit yang muncul dan nantinya menjadi petinju yang bisa mengharumkan nama bangsa," pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement