Sabtu 25 Jun 2022 01:28 WIB

Warga Bekasi Diminta Waspadai Kenaikan Kasus Covid-19

Warga diminta tetap mengikuti anjuran pemerintah terkait pencegahan Covid-19.

Sejumlah murid SMP 29 bersiap memasuki ruang kelas di Bekasi, Jawa Barat. Warga diimbau tetap mengikuti anjuran pemerintah terkait pencegahan Covid-19 (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah
Sejumlah murid SMP 29 bersiap memasuki ruang kelas di Bekasi, Jawa Barat. Warga diimbau tetap mengikuti anjuran pemerintah terkait pencegahan Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KABUPATEN BEKASI -- Warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diminta mewaspadai kecenderungan kenaikan kasus aktif Covid-19 di daerah itu dalam beberapa pekan terakhir. Warga diminta tetap mengikuti anjuran pemerintah terkait pencegahan dan penanggulangan virus corona.

"Jangan lengah sebab pandemi ini belum berakhir. Dimohon tetap menjaga kesehatan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat," kata Wakil Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh di Cikarang, Jumat (24/6/2022).

Baca Juga

Dia mengatakan tren angka kasus aktif harian Covid-19 di Kabupaten Bekasi khususnya pada Juni 2022 ini cenderung mengalami kenaikan meskipun tidak terlalu signifikan setiap harinya. "Memang ada kecenderungan naik tapi tidak banyak, per hari paling banyak ditemukan sembilan kasus aktif baru, namun tetap perlu diwaspadai," katanya.

Masrikoh merinci jumlah kasus aktif harian Covid-19 di Kabupaten Bekasi pada pekan pertama mulai tanggal 1-7 Juni tercatat mengalami kenaikan dari 17 menjadi 21 kasus. Pada pekan kedua atau dari tanggal 8-14 Juni, berhasil ditekan hingga terjadi penurunan kasus aktif baru dari 21 menjadi 20 kasus.

"Kenaikannya sangat rendah, penambahan kasus baru hanya satu, dua atau tiga, kemudian turun lagi," ucapnya.

Kasus aktif harian kembali melonjak pada pekan ketiga, mulai 15-21 Juni 2022. Di mana terjadi penambahan pasien Covid-19 dari 24 menjadi 56 kasus aktif .Kemudian pada Rabu (22/6/2022), jumlah pasien bertambah tujuh orang, dari 56 menjadi 63 pasien. "Pencatat terakhir pada Kamis kemarin, jumlah kasus kembali naik dari 63 menjadi 84 kasus," ucapnya.

Masrikoh juga menyatakan berdasarkan penghitungan kumulatif sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia pada awal 2020, jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi mencapai 84.140 kasus dengan rincian 83.488 kasus dinyatakan sembuh. Sebanyak 568 orang meninggal dunia, dan 84 kasus aktif.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement