Rabu 22 Jun 2022 22:37 WIB

Putra Buya Arazzy Hasyim Meninggal Dunia

Polisi menyebut Buya Arrazy Hasyim ikhlas putranya meninggal dunia.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Muhammad Hafil
Penjelasan Polisi Soal Putra Buya Arazzy Hasyim yang Meninggal Dunia. Foto: Logo Polri
Foto: istimewa
Penjelasan Polisi Soal Putra Buya Arazzy Hasyim yang Meninggal Dunia. Foto: Logo Polri

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Kasatreskrim Polres Tuban, Kompol M. Ganantha memberi penjelasan soal meninggalnya putra Ustadz Buya Arazzy Hasyim, HSW (3 tahun). HSW meninggal diduga tertembak senjata api di Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur Rabu (22/6/2022) siang.

"Jadi, korban putranya yang kecil umur tiga tahun. Yang (diduga) menyalahgunakan senpi, putranya umur lima tahun, sama-sama cowoknya," ujarnya saat dikonfirmasi.

Baca Juga

Ganantha menjelaskan, Senpi yang diduga disalahgunakan merupakan milik salah satu anggota yang saat itu tengah melaksanakan Sholat Dzuhur. Ganantha mengaku, sebenarnya petugas tersebut telah menyimpan senjata api tersebut di tempat yang aman. Maka petugas tersebut tidak menyangka Senpi yang disimpannya dapat diketemukan dan langsung dimainkan oleh H (putra Buya yang berusia lima tahun).

"Petugas ini lagi berdinas. Bukan Patwal, berdinas melekat. Untuk kronologi dan lain-lain Buya tidak mau mengungkap. Karena rumahnya ditutup rapat-rapat tadi. Anggota (pemilik senjata) dari Mabes (Polri) dan kalau tindak lanjut selanjutnya kami belum tahu karena Satkernya langsung mengambil," ujarnya.

Ganantha menjelaskan, terkait kejadian tersebut, proses hukumnya tidak dilanjutkan di Polres Tuban. Itu tak lain karena pihak keluarga korban, dalam hal ini Buya Arazzy enggan menuntut dan memilih mengikhlaskan putranya yang telah meninggal.

"Sudah memberikan pernyataan tidak menuntut dan menerima atas kejadian tersebut karena murni itu kecelakaan dan musibah," kata dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement