Rabu 22 Jun 2022 00:08 WIB

Hari Ini, Tarif Transjakarta, MRT, dan LRT Gratis

DKI menggratiskan tarif tiga moda transportasi untuk menyambut HUT Jakarta. 

Dinas Perhubungan DKI Jakarta menggratiskan tarif tiga moda transportasi massal di Ibu Kota, yakni TransJakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta, pada Rabu (22/6/2022) hari ini.
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra
Dinas Perhubungan DKI Jakarta menggratiskan tarif tiga moda transportasi massal di Ibu Kota, yakni TransJakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta, pada Rabu (22/6/2022) hari ini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Perhubungan DKI Jakarta menggratiskan tarif tiga moda transportasi massal di Ibu Kota, yakni TransJakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta, pada Rabu (22/6/2022) hari ini. Kebijakan ini untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-495 DKI Jakarta.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menerbitkan ketentuan soal tarif nol rupiah itu melalui Surat Keputusan Nomor e-0076 tahun 2022 di Jakarta, Selasa (21/6/2022). Surat keputusan itu berisi penugasan tarif layanan khusus transportasi umum untuk tiga moda transportasi tersebut memperingati HUT DKI.

Baca Juga

Adapun, layanan gratis itu mulai berlaku pada Rabu (22/6/2022) pukul 00.00 WIB hingga 23.59 WIB. Ketentuan itu berlaku untuk layanan TransJakarta baik yang ada halte (BRT) maupun tanpa halte (Non BRT/feeder), MRT dan LRT Jakarta.

Kemudian, layanan mikrotrans, layanan rusun, bus wisata, TransJakarta Care dan penugasan transportasi Jakarta lainnya juga diberikan nol rupiah. Layanan gratis juga diberikan bagi masyarakat tertentu sesuai Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 133 tahun 2018 tentang pelayanan TransJakarta gratis dan bus gratis bagi masyarakat, tetap berlaku.

Ada masyarakat tertentu, yakni 15 golongan di antaranya PNS dan pensiunan PNS daerah, tenaga kontrak pemda, peserta didik penerima Kartu Jakarta Pintar, karyawan swasta tertentu. Kemudian, penghuni rumah susun sederhana sewa, penyandang disabilitas, veteran, warga lanjut usia, anggota TNI/Polri, tim juru pemantau jentik, pengurus masjid (marbot) hingga tim PKK. 

Syafrin menambahkan, segala biaya terkait program gratis itu akan ditanggung Pemprov DKI melalui Dinas Perhubungan DKI dengan skema subsidi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement