Kamis 16 Jun 2022 21:29 WIB

Lego Bangun Pabrik di AS, Investasinya 1 Miliar dolar

Pabrik baru Lego di AS akan menggunakan energi terbarukan dengan taman surya.

Rep: Lintar Satria/ Red: Dwi Murdaningsih
Mainan Lego.
Foto: IST
Mainan Lego.

REPUBLIKA.CO.ID, COPENHAGEN -- Produsen mainan Lego mengatakan akan berinvestasi senilai lebih dari 1 miliar dolar ke sebuah pabrik di Amerika Serikat (AS) untuk memotong rantai pasokan. Langkah ini juga dilakukan demi mempertahankan pertumbuhan permintaan.

Pabrik di Chesterfield County, Virginia, akan menjadi pabrik kedua perusahaan asal Denmark itu di Amerika Utara dan ketujuh di dunia. Sebelumnya, Lego mengumumkan pabrik baru di Vietnam tahun lalu.

Baca Juga

Investasi ini sejalan dengan strategi selama sepuluh tahun terakhir untuk menempatkan produksi di dekat pasar utama. Lego mengatakan langkah ini menguntungkan karena industri ritel global menghadapi masalah yang berkaitan dengan pandemi. Pabrik baru juga akan netral karbon.

"Strategi kami untuk dekat dari pasar inti hanya terkonfirmasi baru-baru ini," kata Chief Operations Officer Lego Carsten Rasmussen, Kamis (16/6/2022).

Pasar mainan kerap dikaitkan dengan fluktuasi musiman. Sementara, katanya, lebih dari setengah produk Lego di toko merupakan barang baru.

"Sulit untuk memprediksi apa yang orang dewasa dan anak-anak ingin beli untuk hadiah ulang tahun atau Natal. Maka waktu sangat penting untuk memastikan kami memiliki produk yang tepat di rak," kata Rasmussen.

Lego mengatakan pabrik baru mereka di AS akan menggunakan energi terbarukan dengan taman surya. Lego sudah berjanji untuk mengganti kotak-kotak plastiknya yang berbahan minyak dengan bahan yang lebih berkelanjutan pada akhir dekade ini.

Pabrik seluas 160 ribu meter persegi dijadwalkan akan beroperasi pada paruh kedua 2025 dan akan mempekerjakan 1.760 orang. Lego telah menutup pabrik yang lebih kecil di Connecticut pada tahun 2006. Pasar AS menerima Lego dari pabriknya di Meksiko.

"Beberapa tahun terakhir pasar AS telah sangat baik, kami melihat potensi besar di Amerika Serikat dan seluruh benua Amerika," kata Rasmussen.

Perusahaan itu kini mempekerjakan sekitar 2.600 orang di AS dengan 100 toko. Perusahaan milik keluarga itu tumbuh pesat tahun lalu. Penjualannya tumbuh 27 persen menjadi 55,3 miliar crown Denmark atau 7,8 miliar dolar AS.

Lego juga berinvestasi dengan meningkatkan kapasitas di pabrik-pabrik yang sudah ada di Eropa dan Cina. Lego memproduksi sekitar 100 miliar kotak plastik setiap tahunnya dan mempekerjakan sekitar 24 ribu orang di seluruh dunia.

sumber : reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement